Kupang–Harga beras kualitas medium di pasar tradisional Kasih, Kelurahan Naikoten 1, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Selasa (10/4) masih berkisar antara Rp10.000-Rp11.000 per kilogram (kg).
Pedagang mengatakan harga beras baru akan turun saat panen raya yang berlangsung Mei-Juni 2018.
“Harga beras di petani saat ini Rp9.250 per kilogram, kami pastikan harga beras turun antara Rp1.000-Rp2.000 per kilogram pada panen raya,” kata Muhammad Ali, pedagang beras di pasar tersebut.
Adapun harga beras kualitas rendah dijual Rp9.500 per kilogram. Namun, konsumen lebih memilih beras medium kualitas terbaik dengan harga maksimal Rp11.000 per kg.
Muhammad menyebutkan rata-rata harga beras di pasar tersebut naik karena pasokan beras Bulog ke pasar berkurang. Bahkan, selama satu pekan terakhir, Muhammad mengaku tidak menerima lagi kiriman beras dari Bulog.
Sebelumnya, Bulog menjual beras premium dengan harga Rp9.700 per kilogram, kemudian harga diturunkan lagi menjadi Rp8.800 per kilogram.
Dia khawatir setelah pasokan beras Bulog ke pasar berkurang, harga beras kembali bergejolak, apalagi sebagian besar petani di NTT belum memasuki panen raya.
Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore mengatakan sejumlah pedagang beras di pasar melakukan praktik kecurangan. Mereka mengatur timbangan sehingga beras yang dibeli konsumen tidak sesuai timbangan. (Sumber: mi/palce)
