Kupang–SMK Negeri 3 Kupang kembali dipercayakan sebagai panitia pelaksana kegiatan Job Matching NTT yang berlangsung selama dua hari mulai 22-23 September 2016.
Kegiatan ini bertujuan mempersiapkan lapangan kerja bagi lulusan SMK tersebut diikuti oleh 40 orang dari kalangan pariwisata, teknologi, seni dan kerajinan.
Analist Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan SMK Sulistio Mukti Cahyono mengatakan industri hospitality di NTT sangat menjanjikan.
“SMK harus didukung dan direvitalisasi sarana maupun prasarana. Sekolah harus membuka program studi yang sesuai dengan keunggulan wilayah. Tujuannya anak-anak mampu bekerja dan dapat bersaing di dunia kerja, bahkan mampu membuka lapangan kerja yang baru,” jelas
Sulistio.
Asisten I Setda Kota Kupang Jamal Mila Mesah yang membacakan sambutan Gubernur NTT Frans Lebu Raya pada pembukaan kegiatan Job Mathcing tersebut, minta sekolah berupaya mencari cara yang tepat mempersiapkan siswanya agar siap pakai di dunia kerja.
“Jika tamatan SMK berkualitas, maka akan terserap pada industri. Dengan terserapnya tenaga SMK ini, dunia kerja mengakui keunggulan dan keterampilan tamatan SMK”, katanya.
Di tempat terpisah, alumni SMKN 3 dari Jurusan Tata Busana Atiq Sakka mengatakan kegiatan tersebut dijadikan sebagai ajang temu kangen dan berbagi cerita sukses dengan guru-guru maupun para junior mereka.
“Ketrampilan dan kerja keras yang diperoleh semasa di bangku sekolah dapat diaplikasikan pada dunia kerja yang sesungguhnya, bahkan semua itu memberi peluang kepada alumni untuk bisa membuka lapangan kerja baru dan dapat mempekerjakan para pencari kerja tamatan SMK untuk berkarya,” kata Atiq yang telah sukses menjadi penjahit dan designer ternama di kota Kupang ini. (yayang)
