Menolak Divaksin, Satu Pasien Rabies Meninggal di RSUD TTS

  • Whatsapp
Ilustrasi Anjing Rabies/web

Kupang – Satu pasien dengan gejala rabies meninggal dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT, Selasa (2/1/2024) pukul 19.40 Wita.

Korban yang belum dilaporkan namanya ini, menjadi pasien rabies pertama yang meninggal di awal tahun 2024. Informasi yang diperoleh lintasntt.com menyebutkan, pasienersebut digigit anjing sejak Juni 2024, dan menolak disuntik vaksin antirabies (VAR).

Dia berasal Kecamatan KiE dan menjalani perawatan di rumah sakit sejak 1 Januari 2024. “Pasien tidak mau divaksin,” ujar dokter Asep Purnama yang menerima laporan meninggalnya pasien tersebut dari Dinas Kesehatan TTS.

Dokter Asep berharap pemerintah bertindak cepat untuk mengendalikan wabah rabies di Pulau Timor, antara lain menggerakan masyarakat agar masyarakat peduli dan akhirnya mampu terlibat dalam upaya pencegahan dan pengendalian rabies.

“Pemeritah punya anggaran, punya kuasa dan punya SDM. Tugas kita semua (dipimpin pemerintah yang berkuasa) untuk membuat masyarakat tahu dan pada akhirnya mau terlibat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan rabies,” ujarnya. (*/gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.