Parade 1.001 Kuda Hanya Digelar di Sumba Barat dan Sumba Timur

  • Whatsapp
Parade Kuda Sandelwood/Foto: Eli Ballo

Kupang–Parade 1.001 kuda Sandalwood dan festival tenun ikat 2018  kembali digelar di Sumba, Nusa Tenggara TImur.  Namun, kegiatan ini hanya digelar kabupaten Sumba Barat dan Sumba Timur.

Parade kuda di Sumba Barat Daya ditunda karena bersamaan jadwal dengan rekapitulasi perhitungan suara, dan di Sumba Tengah tidak digelar karena dana tersedot untuk pilkada,” kata Keala Dinas Periwisata NTT Marius Jelamu di Kupang, Selasa (26/6).

Kegiatan ini diharapkan terus mendorong peningkatan kunjungan wisatawan asing dan domestik ke Sumba. Pada Februari 2018, Majalah Focus terbitan Jerman menetapkan Pulau Sumba sebagai ‘Pulau Terindah di Dunia’.

Menurut Marianus, sebanyak perwakilan dari 10 provinsi anggota mitra praja utama (MPU) seperti DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Bali serta perwakilan dari Timor Leste dan 12 kabupaten dan kota di NTT akan menghadiri kegiatan akbar tersebut.

“Sangat menarik dari even ini ialah parade kuda dilakukan di padang savana karena dari sisi pariwisatanya lebih menarik. Branding ini yang dijual ke wisatawan dan sejalan dengan terpilihnya Sumba sebagai the most beatuifull island in the world,” kata Marianus.

Hal ini berbeda dengan parade kuda sandelwood pada 2017 yang dipusatkan di lapangan di tengah kota kabupaten. Untuk Sumba Barat, parade kuda di Lapangan Manda Elu, dan di Sumba Timur dipusatkan di Padang Walakiri, Kelurahan Watumbaka, Kecamatan Pandawai. Untuk festival tenun ikat, dipusatkan di Lapangan Pahlawan Waingapu, Sumba Timur.

“Ini kesempatan masyarakat mempromosikan pariwisata NTT lebih gencar lagi,” kata Dia. (sumber: media indonesia/palce)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.