SoE – Informasi mengejutkan datang dari SD GMIT Nunuhkniti di Kecamatan Fautmolo, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT.
Sebagian besar siswa-siswi di sekolah tersebut kabarnya Ramai-ramai Pindah sekolah jelang pembukaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah tersebut beberapa pekan lalu.
Salah satu sekolah negeri di wilayah kecamatan itu yakni SD Negeri Oeleon menjadi salah satu sekolah sasaran kepindahan siswa-siswi tersebut.
Kabar yang diperoleh media ini, orang tua dari 90 persen siswa di SD GMIT Nunuhkniti sudah mengambil surat pindah dari pihak sekolah saat awal masuk liburan pekan lalu. Jumlah siswa di sekolah tersebut sebanyak 85 orang.
Para orang tua kabarnya memilih mengeluarkan anak mereka dari sekolah tersebut karena persoalan ketersediaan guru di Sekolah tersebut. Kabarnya di sekolah tersebut hanya ada dua orang guru dan tanpa kepala sekolah.
“Dalam seminggu ini sudah ada 90% (dari jumlah siswa 85) orangtua siswa yang ambil surat pindah dari SDG Nunuhkniti ke SDN Oeleon karena keadaan sekolah sekarang yg hanya tersisa 2 orang guru dan tidak ada kepala sekolah.orangtua merasa kuatir sehingga berbondong² memindahkan anak ke sekolah lain.Kemungkinan hari senin nanti saat masuk sekolah sudah tidak ada lagi siswa di SDG Nunuhkniti. Mengenai guru dan Kepsek sudah pernah disampaikan ke Yapenkris tapi sampai hari ini belum ada tindak lanjut.Terimakasih. 🙏 Dari Guru di SD NUNUHKNITI,” demikian isi WhatsApp yang diterima lintasntt.com, Selasa (16/7).
Pelaksana tugas (plt) sekda kabupaten TTS, Johanis Lakapu yang dikonfirmasi , Rabu (17/7) menyampaikan informasi tersebut sudah diterima dan disampaikan ke penjabat (Pj) bupati TTS, Seperius Eddy Sipa.
Dan pada Selasa (16/7) Pj.bupati sudah memanggil dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) dan pihak Yayasan usaha pendidikan Kristen (Yupenkris) untuk menindaklanjuti persoalan tersebut.
“Ssaya sudah sampaikan ke bapak pj.bupati dan beliau sudah sampaikan kalau kemarin sudah panggil kadis dan yayasan untuk segera ditindaklanjuti,” ungkap Plt.sekda Yohanis Lakapu lawat layanan WhatsApp.(Jmb)