Kupang–Pemerintah Kota Kupang melepas 40 atlet Korpri Kota Kupang yang berlaga di Porseni Korpri Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Pelepasan dilakukan di di ruang Sasando Lantai III Kantor Wali Kota kupang oleh Sekretaris Korpri Heriandy, Senin (10/10).
Ia mengatakan atlet Kota Kupang mengikuti empat cabang olahraga dan seni yang dipertandingkan yaitu fustsal, tenis meja, catur, tenis lapangan, dan jai kreasi mulai 10-16 Oktober 2016
Futsal dipertandingkan di lapangan Victor Lerik, tenis meja di lapangan Dispenda NTT dan lapangan tenis meja Bank NTT, catur di rumah Melkianus Wila Kelurahan Kayu Putih, tenis lapangan putra di lapangan spn kupang dan putri dilapangan PU NTT dan tarian daerah di lapangan Kantor Wali Kota.
“Jumlah atlet dan pelatih sebanyak 40 orang yang mengikuti 4 cabang olah raga dan satu tarian daerah yaitu jai jumlah pelatih 9 orang jumlah atlet 40 adapun jumlah atlet dan pelatih futsal atlet 10 orang pelatih dua orang, tenis meja putra atlet empat, tenis meja putri atlet empat, dua pelatih, tenis lapangan putra lima orang,putri tiga orang dan dua pelatih, catur empat atlet, dua pelatih, jai 9 atlet,
satu pelatih,” kata Heriandy.
Sekretaris KONI Djamal Mila Meha mengapresiasi langkah strategis yang dilakukan oleh pengurus Korpri Kota Kupang yang bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga sebagai persiapan terhadap para atlet Korpri mulai dari pendaftaran, seleksi hingga pemusatan latihan.
Ia menjelaskan walaupun banyak kendala dan kekurangan yang dihadapi, namum dengan segala daya upaya yang ada sehingga hari ini dapat dilakukan acara pelepasan kontingen porseni kota kupang ke tingkat propinsi.
“Saya percaya saudara-saudara menjaga nama baik dan mengharumkan nama Kota Kupang dalam porseni tingkat propinsi yang selanjutnya mewakili NTT pada pekan olahraga. nasional korpri lewat prestasi yang baik,”katanya.
Ia mengatakan misi mulai dari pengurus korpri kota kupang bahwa spirit dari pengurus pertandingan perlombaan ini diharapkan selain membina keakraban sesama anggota korpri juga mampu mengelorakan semangat nasionalisme, memupuk kebersamaan, sekaligus sebagai salah satu wahana strategis dalam rangka memotivasi, meningkatkan kinerja, meningkatkan kemampuan dan bakat untuk menjadi atlet-atlet yang berprestasi.
“Kepada kontingen porseni, sangat mengharapkan kesungguhan dalam mengikuti kegiatan ini disemua cabang olahraga dan seni yang diperlombakan dengan belajar dari pengalaman dalam berbagai ajang yang pernah diikuti dan latihan selama ini,” ungkapnya. (rr)
