Kupang – Bimbingan atau mentoring Jurnalis Warga Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, April 2022 tidak hanya dilakukan oleh koordinator dan editor, tetapi juga melibatkan USAID Internews Media dari Jakarta.
Pada mentoring keempat, Rabu, 27 April 2022, Program Manager Internews Indonesia-USAID MEDIA, Firmansyah Syamsi memberikan arahan dan kiat-kiat kepada jurnalis warga agar peka terhadap pencemaran lingkungan.
Jurnalis warga diberikan motivasi agar mampu menghasilkan tulisan terkait lingkungan di wilayah masing-masing dengan mengoptimalkan indra yang dimiliki.
“Dalam melakukan sebuah peliputan berita, sebenarnya harus mempertajam analisis observasi ketimbang wawancara, lebih memanfaatkan indra, apalagi indra penglihatan kita serta melatih kepekaan terhadap lingkungan sekitar,” ujar Firmansyah Syamsi.
Jurnalis warga harus mengabadikan suatu momen kejadian secara mendetail agar menghasilkan suatu berita yang baik. Kegiatan mentoring berlangsung di OCD Cafe Lasiana, Kota Kupang dalam suasana santai namun serius. Para jurnalis warga menyimak setiap arahan yang disampaikan para mentor.
Misalnya, jurnalis warga diminta menyampaikan pendapat mereka tentang apakah air sungai yang jernih tidak ada pencemaran. Beberapa jurnalis menjawab dengan mengatakan air sungai yang jernih tercemar jika makluk hidup seperti ikan di dalam air mati. Ada juga yang menyebut air tercemar jika timbul gatal-gatal pada kulit jika disentuh.
Chief of Party (COP) USAID-MEDIA Internews, Eric Sasono juga memberikan motivasi kepada jurnalis warga seputar dunia jurnalistik dan media, serta persoalan maupun tantangan sebagai seorang jurnalis warga ketika meliput dan menulis berita.
Dengan penyampaian yang ringan serta memberikan motivasi atas pengalaman mereka yang memahami betul situasi seorang jurnalis warga, interaksi antara mentor dan jurnalis warga berlangsung santai dan interaktif. (*/Angga Yosua Huan/Jurnalis Warga Kota Kupang)
