Kupang – Bursa nama bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang akan bersaing dalam Pilkada Kota Kupang 2024 mulai ramai. Partai politik mulai menyeleksi figur-figur yang akan diusung sebagai bakal calon kepala daerah.
Tak cuma itu, parpol-parpol juga sedang menggunakan survei untuk memilih bakal calon kepala daerah dan pendamping kepala daerah.
Atmosfer perhelatan lima tahunan ini mulai terasa, sejumlah nama bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang akan maju dan bertarung di 2024 berasal dari kalangan parpol dan pengusaha. Muncul juga kalangan birokrat.
Serena Cosgrova Francis, kader muda Partai Gerindra, disebut-sebut sebagai calon potensial untuk maju sebagai calon Wakil Walikota dalam Pilkada Kota Kupang pada November 2024 mendatang. Serena mendaftar sebagai bakal calon wali kota di DPC Partai Gerindra Kota Kupang, Selasa (30/4/2024).
Partai Gerindra Kota Kupang memperoleh 5 kursi di DPRD Kota Kupang, hanya membutuhkan satu partai kualisi untuk dapat mendorong paket Pilkada Kota Kupang.
Mengapa Serena Francis? sejumlah masyarakat Gen Z dan Milenial menilai putri politisi senior Fary Francis dan Yoka O Johannes ini bisa menjadi jembatan aspirasi kelompok Milenial dan Gen Z.
Serena adalah representasi anak muda, kaum milenial NTT yang berani beralih dari zona nyaman orang muda ke medan pertarungan politik yang serba kompleks. Tujuannya jelas, menghadirkan diri dan memberi diri sebagai jembatan aspirasi anak-anak muda dan milenial NTT.
“Aspirasi, harapan dan obsesi anak-anak muda di NTT harus disalurkan pada tempat yang tepat dan tentunya oleh orang yang tepat. Aspirasi dan harapan anak-anak muda NTT perlu disuarakan dan diperjuangkan di level-level pengambil kebijakan baik eksekutif,” ujar Stefanos Don Rade milenial kota Kupang saat diminta pendapatnya tentang Serena.
Deretan aktivitas yang dilakukan Serena yang saat ini sedang menyelesaikan Master Internasionational Development di Birmingham University UK, peduli Sepakbola NTT. Ia memulai debut sosialnya ikut mendirikan Sekolah Sepakbola (SSB) Bintang Timur Atambua (BeTA) , SSB BeTA Nekamese Kupang, SSB BeTA Soe Generation, SSB BeTA Bajawa yang di dalamnya terdapat Akademi sepakbola dan Klub Bintang Timur Atambua.
Melalui SSB BeTA Atambua anak-anak di Perbatasan Negara Timor Leste merenda mimpi. Anak-anak kampung melukis asa menjangkau bintang. Mereka yang tak pernah merasakan suasana kota, bisa merasakannya. Bahkan sebagian pemain dikirim untuk mengenyam pelatihan dan bisa bertanding di luar negeri. Prestasi ini tidak terlepas dari tangan dingin Serena Cosgrova Francis.
Kehadirannya sebagai Maneger di BeTA Atambua 3 tahun silam mencatat prestasi tertinggi di tahun 2023 sejak didirikan 9 tahun silam. Tampil sebagai runner-up El Tari Memorial Cup 2023 di Kabupaten Rote Ndao dan runner-up Piala Soeratin Cup U-17 2023 di Kabupaten Ngada. Bagi Rena begitu dia disapa, sepakbola bukan sekadar hobi apalagi mengisi waktu luang.
Selain punya perhatian terhadap kemajuan olahraga Serena juga peduli pendidikan dan Lingkungan Hidup. Perhatian ini tertanam di jiwanya sejak kuliah di Universitas Indonesia, ia menggagas ide terbentuknya Lembaga Timor Belajar untuk mendampingi anak – anak sekolah terutama di desa – desa pinggiran NTT, dengan mendirikan mendirikan forum Aksi Flobamora, 2020.
Timor Belajar menggalang dana, menyediakan buku dan memberikan policy brief kepada Pemerintah Daerah sehingga dapat membantu siswa di NTT terkait masalah pendidikan. Serena memfasilitasi 3000 kuota beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) untuk SMP, SMA, SMK dan Kampus di NTT pada tahun 2023 yang mana sudah terealisasi semuanya.
Kiprah Serena kian jauh. Ditopang motivasi untuk memajukan daeranya di NTT, ia aktif menyalurkan program CSR BUMN dan program dari beberapa yayasan baik nasional maupun internasional. Di Sumba misalnya, Serena mewujudkan mimpi warga Rindi Sumba Timur bahwa sumber air su dekat. Predikat Duta CSR BUMN patut disematkan pada gadis yang akan memasuki batas usia minimum saat Pilkada dilakukan.
Tahun 2021 Serena bergabung dengan PT. Pindad (Persero) sebagai Marketing & Sales Internship. PT. Pindad adalah perusahaan BUMN yang bergerak pada industri pertahanan Indonesia khususnya dalam pembuatan produk-produk militer dan komersial.
Di perusahaan ini, Serena bertanggung jawab dalam melakukan penelitian terhadap analisis pasar Asia Selatan dengan mengumpulkan informasi geografis dan melakukan survey klien atau pasar untuk mendapatkan informasi tentang calon pelanggan.
Selain aksi sosial, Serena mengikuti jejak sang ayah terjun di gelanggang politik praktis melalui partai besutan Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Di partai Gerindra, ia bergabung dengan salah satu sayap Partai Gerindra Tidar (Tunas Indonesia Raya) sebagai wakil ketua pengurus daerah Tidar Provinsi NTT.
Majunya Serena dijang Pilkada Kota Kupang mendapat respon dan dukungan dari Ketua Umam TIDAR Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. Saras begitu putri Hasyim Djojohadikusumo ini disapa, mengajak milenial kota Kupang untuk mendukung kader terbaiknya di ajang pilkada Kota Kupang.
Serena juga aktif sebagai pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) NTT, dengan posisi sebagai Ketua Bidang Pertanian dan Kelautan. Option pada dunia pertanian mendorong Serena masuk dalam organisasi Pemuda Tani Indonesia sebagai Wakil Ketua Umum bidang hubungan kerja sama antar lembaga pusat Pemuda Tani Indonesia.
Serena merupakan salah satu milenial yang berwawasan internasional (global) Pada 2019 – 2020, terlibat dalam Indonesian Student Association for International Studies (ISAFIS) Jakarta – Indonesia. Dalam wadah ini Serena bertugas mengembangkan rencana, program dan prosedur yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antara bisnis, organisasi publik dan swasta di tingkat lokal, nasional dan internasional.
Serena juga bertanggung jawab dalam menyusun rangkaian acara Indonesia International Week di Jakarta dan Yogyakarta dengan 15 peserta dari 8 negara. Mulai Maret 2020 – sekarang, Serena bergabung dalam WWF Indonesia – Jakarta, Indonesia.
“Saya mengambil bagian dalam Panda Mobile Volunteer yang bertanggung jawab untuk meningkatkan kesadaran konservasi melalui pembinaan pendidikan untuk konservasi dan perubahan iklim melalui program virtual Panda Mobile Indonesia,” ujar Serena dalam suatu kesempatan.
Untuk terus mengasah kemampuan dan menambah bobot wawasan, Serena pernah mengikuti beberapa kursus seperti English Summer Course by E.F. Cambridge, United Kingdom (2018); AIM Project Indonesian Strudent Exchange by KEIO University Tokyo – Japan (2019); Enterpreneurship in Emerging Economies by HarvardX Program from Harvard University (2021).
Alumnis SMAN 3 Kupang juga menguasa English fluent C.1.1. level dan Mandarin (basic). Saat ini Serena sedang mengambil kuliah S2 Jurusan Manajemen Pembangunan International (Masters Degree in International Development) di London, England.(*/gma)
