PLN NTT Himbau Pelanggan Proaktif Cek Stand kWh Meter

  • Whatsapp
Foto: PT PLN

Kupang – PT PLN Unit Induk Wilayah (IUW) NTT mengimbau pelanggan nonsubsidi, proaktif mengecek stand kWh meter.

Pengecekan itu untuk memastikan tidak ada lonjakan tagihan listrik. Sebelumnya publik mengeluhkan terjadinya lonjakan tagihan listrik nonsubsidi seiring dengan kebijakan stimulus pelanggan subsidi.

Read More

Bahkan, PLN memastikan bahwa harga yang dipatok tak mengalami perubahan sejak tiga tahun lalu.

Sejumlah warga di Kota Kupang mengaku tagihan listrik mereka tidak mengalami penaikan selama pandemi korona. Penaikan yang terjadi lantaran terjadi peningkatan pemaikan listrik karena kebijakan work from home (WFH).

Di antaranya warga Kelurahan Oebobo, Kristian Balelembang, pelanggan PLN pascabayar daya 10.600 VA. “Selama pandemic, segala aktivitas kami beralih di rumah. Untuk pemakaian listrik memang ada sedikit kenaikan tagihannya, tapi kami sadar bahwa karena sistem WFH pasti pemakaian lebih. Selain itu, saya juga berkoordinasi dengan petugas PLN di lapangan dan mencatat bahkan memfoto meteran listrik kami, jadi memang sesuai dengan angka yang kita pakai,” ucapnya.

Pemakaian listrik Kristian sejak April 2020 biaya Rp746.553 dan Mei sebesar Rp802.896 kenaikan hanya sebesar 1.08%. “Jadi hanya naik sedikit saja yang kami rasakan, semua aman dan pelayanan PLN sendiri kami juga melihat ada info-info juga lewat media sosial instagram PLN NTT, Terima kasih PLN, terus menerangi musantara,” imbuhnya

Senada dengan hal Kristian, Ira Novira Rohi warga Kotaraja, Kupang juga menyampaikan hal yang sama.

“Sebagai Pelanggan PLN Prabayar daya 1300 VA juga merasakan pemakaian listrik lebih banyak, tetapi memang banyak aktivitas di rumah. Dulu tidak buat kue juga jadi membuat kue dan usaha lainnya sehingga konsumsi listrik meningkat,” jelasnya.

General Manager PT PLN (Persero) UIW NTT Ignatius Rendroyoko mengatakan saat ini tidak ada kenaikan signifikan. Pemakaian tarif rumah tangga dari April-Mei 2020 sebesar 1.04%.

“PLN terus berkomitmen menjaga keandalan listrik ditengah pandemic covid-19 dan kebijakan pembatasan sosial Pemerintah daerah. Tidak hanya kehandalan, pemakaian listrik yang dirasakan di NTT juga aman. Tagihan listrik yang dirasakan lebih tinggi dari bulan sebelumnya karena kebijakan bekerja dari rumah.” ucap Rendroyoko

Rendroyoko berpesan, jika ada informasi, keluhan atau apapun terkait tagihan listrik atau pelayanan PLN, Pelanggan bisa langsung ke situs www.pln.co.id, Aplikasi PLN Mobile yang dapat didownload pada Aplikasi store dan play store, lalu Call Center 123 serta media sosial Facebook PLN 123, Twitter PLN_123 dan Instagram PLN123_OFFICIAL siap melayani 24 jam Guna dari layanan ini adalah mudah, cepat dan menjadi solusi layanan cepat dalam genggaman. (rilis pln)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *