Peringati Sumpah Pemuda, Mahasiswa di Kupang Gelar Aksi Tutup Mulut

  • Whatsapp
Foto: Detikcom
Foto: Detikcom

Kupang—Lintasntt.com Ratusan mahasiswa di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar aksi tutup mulut di Gedung DPRD setempat, Selasa (28/10).

Aksi ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Sumpah Pemuda sekaligus protes terkait maraknya kasus korupsi dan perdagangan manusia di daerah itu.

Aksi diawali sekitar pukul 10.00 Wita yang diawali long march dari kampus lama Universitas Nusa Cendana di Jalan Soeharto, Kelurahan Naikoten. Sepanjang perjalanan, mahasiswa menutup mulut menggunakan plester berwarna hitam, dan dikawal aparat keamanan dari Polres Kupang Kota.

Mahasiswa baru bersedia berbicara setelah diterima anggota DPRD. “Kami minta gubernur, bupati dan wali kota serius menangani kasus kasus korupsi dan perdagangan manusia di daerah ini,” kata Koordinator Mahasiswa Jhon Alfred Mesak.

Di hadapan anggota dewan, Jhon membaca tuntutan yang isinya antara lain meminta dewan mengawal proses penyelesaian kasus dana Bansos yang seusai temuan BPK terindikasi korupsi yakni selama 2010-2011 terindikasi korupsi sebesar Rp74,8 miliar, dan pada 2012 terindikasi korupsi Rp6,8 miliar.

Mereka juta mengajak masyarakat dan organisasi massa turut mengawal penanganan kasus penjualan manusia yang marak di daerah ini.

Anggota DPRD NTT dari Partai NasDem Alex Ena menyebutkan pihkanya mendukung langkah mahasiswa tersebut untuk menuntaskan kasus dana Bansos dan penjualan manusia. Ia mengingatkan kasus-kasus tersebut jangan sampai dibawa ke ranah politik. “Banyak kasus hukum yang dipolitisir. Ini harus dihindari,” katanya. (gba/media indonesia)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.