Yogyakarta – Beberapa wartawan di Yogyakarta yang akan meliput kunjungan Prabowo ke kraton mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari tim pemenangan Prabowo – Hatta.
Fotografer Kompas,Fergananta Indra mengaku, salah seorang panitia yang diketahui bernama Donny menggebrak meja ketika Indra meminta kartu peliputan.
“Untuk meliput pertemuan Sultan dan Prabowo di Kraton malam ini, Selasa (1/6) harus ada tanda pengenal namun ketika saya mengambil justru dimarahi dengan mengatakan Kompas musuh Prabowo,” katanya.
Tidak hanya itu saja, Donny juga menggebrak meja, ketika Fergananta kembali menanyakan kepastian untuk mendapatkan tanda pengenal. ” Dia mengebrak meja sambil berkata kamu menantang saya ya.”
Fergananta menyesalkan tindakan panitia yang dinilainya arogan. Tidak hanya fotografer Kompas yang mendapat mengalami kejadian tidak menggenakkan, beberapa wartawan juga diharuskan menjawab pertanyaan apakah mendukung Prabowo ? Bahkan, wartawan Metro TV yang sudah mendapatkan tanda pengenal diusir saat meliput di dalam lingkungan Kraton Yogyakarta. (sumber: portalkbr.com)
