Kupang—Lintasntt.com: Bentrok antardesa terjadi di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur bertepatan perayaan HUT RI ke-69, Minggu (17/8).
Peristiwa itu mengakibatkan satu orang tewas, lima orang luka dan ratusan orang mengungsi. Korban tewas bernama Karinus Manuk, 65 tahun.
Sedangkan korban luka lima orang berasal dari dua desa yang terlibat bentrok yakni Yoseph Kewoi, Romanus Atawolo, Rinhus, Dore, dan Jamal Taran. Korban luka sudah dirawat di rumah sakit.
Wakil Bupati Lembata Viktor Mado Watun mengatakan bentrokan terjadi antara Desa Wulandoni dan Desa Pantai Harapan di Kecamatan Wulandoni. Bentrokan dipicu persoalan batas tanah antardesa yang telah berlangsung sejak bertahun-tahun. Menurutnya, puncak persoalan tersebut terjadi Minggu,
Ketika itu warga Desa Pantai Harapan membangun talud pengaman pantai. Akan tetapi aktivitas mereka dihentikan karena dinilai melewati batas tanah hingga masuk ke tanah warga Desa Wulandoni.
Saat ini aparat keamanan dari Polri dan TNI sudah berjaga-jaga di lokasi bentrokan dan suasana dilaporkan mulai kondusif. (gba)
