Kupang – Turnamen Bola Voli Ben Mboi Memorial Cup 2025 menjadi bagian penting dari persiapan Nusa Tenggara Timur (NTT) menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028, di mana NTT bersama Nusa Tenggara Barat (NTB) akan bertindak sebagai tuan rumah.
Hal ini ditegaskan Gubernur NTT, Melki Laka Lena, saat menutup turnamen tersebut di GOR Oepoi, Kupang, Selasa (16/12/2025) malam.
Gubernur Melki Laka Lena menyampaikan bahwa turnamen ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah pembinaan berjenjang dan penjaringan atlet-atlet potensial yang diproyeksikan memperkuat kontingen NTT pada PON 2028.
“Ben Mboi Memorial Cup ini kita desain sebagai bagian dari persiapan menuju PON 2028. Dari turnamen ini kita bisa melihat kualitas, mental bertanding, serta potensi atlet-atlet voli NTT untuk dibina secara berkelanjutan,” ujar Gubernur Melki.
Selain mendukung persiapan PON 2028, turnamen ini juga digelar untuk mengenang tokoh besar NTT, dr. Aloysius Benedictus Mboi. Menurut Gubernur Melki, nilai-nilai yang diwariskan dr. Ben Mboi, seperti disiplin, kerja keras, integritas, dan dedikasi tanpa pamrih, menjadi fondasi penting dalam pembinaan atlet olahraga di NTT.
Ia menjelaskan bahwa pertandingan bola voli dalam turnamen ini sejalan dengan semangat Operasi Nusa Sehat, salah satu program legendaris dr. Ben Mboi, yang menempatkan olahraga sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang sehat dan produktif.
Pemerintah Provinsi NTT, lanjut Gubernur Melki, berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap pembinaan olahraga, khususnya cabang bola voli, mulai dari tingkat sekolah, klub, hingga kabupaten dan kota. Ia berharap pembinaan yang konsisten dan terukur dapat melahirkan atlet-atlet unggulan yang siap bersaing di PON 2028 maupun ajang nasional lainnya.
“Turnamen ini harus menjadi ruang inkubasi atlet. Pembinaan tidak boleh berhenti setelah kompetisi selesai, tetapi harus berlanjut dan terintegrasi dengan program persiapan PON 2028,” tegasnya.
Turnamen perdana yang mengusung tema “Spike Tinggi, Bangkit Bersama, Ayo Bangun NTT” ini juga dinilai mampu memperkuat ekosistem olahraga dan ekonomi kreatif daerah.
Dengan konsep creative sportainment, kegiatan ini menghadirkan pertandingan bola voli berkualitas, kompetisi modern dance antar SMA/SMK se-Kota Kupang, aktivasi komunitas kreatif, serta zona UMKM lokal.
Gubernur Melki mengapresiasi PBVSI Provinsi NTT, panitia penyelenggara, para wasit, ofisial, serta seluruh pihak yang telah bekerja keras menyukseskan turnamen ini sebagai bagian dari agenda besar persiapan PON 2028. Ia juga memberikan penghargaan kepada para atlet dan suporter atas sportivitas dan antusiasme yang ditunjukkan sepanjang turnamen.
“Antusiasme penonton dan kualitas pertandingan menjadi modal penting dalam menyiapkan NTT sebagai tuan rumah PON 2028 sekaligus membangun industri olahraga yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua PBVSI NTT Winston Rondo, perwakilan Forkopimda Provinsi NTT, para pimpinan perangkat daerah Provinsi NTT, pengurus PBVSI, insan pers, serta Ketua KONI NTT Josef Nae Soi yang hadir secara virtual. (*/gma)














