Peluncuran Stasiun BBM Mobile di Labuan Bajo/Foto: Lorens Leba Tukan
Labuan Bajo–Stasiun Mobile Bahan Bakar Minyak (BBM) Non Subsidi diluncurkan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat, 18 Maret 2016.
Stasiun milik PT Citra Sari Jaya Migas ini menyediakan BBM industri bagi pelaku pariwisata di daerah itu seperti hotel, kapal pesiar dan kapal pengangkut wisatawan yang berwisata di Taman Nasional Komodo.
Peluncuran dihadiri Senator Ibrahim Agustinus Medah, Bupati Manggarai Barat Agustinus CH Dulla, unsur Forkompinda, pengusaha hotel, pengusaha kapal, dan diving,
“Kami siap melayani BBM non subsidi untuk kapal-kapal pesiar dengan menyiapkan SPBU terapung. Ada SPBU mobile untuk kebutuhan industri di darat dengan sistem pengisian yang sama seperti SPBU dengan nosel,” kata Pimpinan PT CSJM Iwan Ananta Wijaya yang didampingi Diah Kuswijayanti Ehok dan Mintho Wijaya.
Iwan mengharapkan dukungan semua pihak terutama Senator Ibrahim Agustinus Medah, bupati dan Forkopimda serta pelaku usaha pariwisata karena misi yang diembannya mendukug pertumbuhan pariwisata di Manggarai Barat.
Ibrahim Medah menyambut baik kehadiran perusahaan itu yang menyediakan BBM non subsidi di Manggarai Barat. Hal ini selaras dengan tekad Presdien Jokowi bahwa semua pihak harus menghemat dan meminimalisir BBM Bersubsidi akan menghemat anggaran hingga 300 triliun.
“Jika masyarakat bisa menyesuaikan diri dangan kebijakan BBM yang baru, maka pemerintah bisa berbuat banyak dari pengehamatan dengan sistem memperkecil subsidi BBM sehingga bisa dialihkan dalam bentuk pembangunan infrastruktur dasar,” kata Medah yang juga anggota Komite II DPD RI yang salah satu bidang tugasnya mencakup Energi dan Sumber Daya Mineral.
Mantan Ketua DPRD NTT dan Bupati Kupang dua periode itu mengharapkan perusahaan terseut merambah kabupaten-kabuaten lain di NTT sehingga bisa menjadikan NTT sebagai provinsi yang menyumbangkan pengurangan BBM bersubsidi.
“Ini langkah awal yang bagus berkaitan dengan penggunaan BBM non subsidi. Saya senang sekali karena salah satu tugas utamanya perusahaan ini mendukung pariwisata dan dimulai dari Labuan Bajo karena setelah dilakukan studi, ternyata Labuan Bajo punya kebutuhan BBM non subsidi lebih banyak dibanding kabupaten lain di NTT,” katanya.
Bupati Manggarai Barat Agustinus CH Dula pada kesempatan itu mengatakan, Labuan Bajo yang kini menjadi tujuan wisata sehingga pemerintah dan masyarakat sangat welcome terhadap investor.
“Kehadiran perusahaan ini menjadi salah satu solusi untuk mengatasi keterbatasan BBM industri yang selama ini menjadi kendala kami. Tidak ada satu orang pun di Manggarai Barat menolak perusahaan ini,” ujarnya. (laurens leba tukan)
Jakarta – Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, PT PLN (Persero)…
Denpasar - Pemerintah pusat dan daerah berkolaborasi mempercepat operasionalisasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) sebagai…
Kupang – Jemaat Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Kota Kupang merayakan Hari Ulang Tahun…
Kupang – Kasus kematian Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), anggota TNI yang diduga tewas…
Sumba Tengah –Wakapolda NTT Brigjen Baskoro Tri Prabowo meninjau langsung lokasi yang direncanakan menjadi Markas…
Kupang - Harapan baru merekah di Sumba saat PLN Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (PLN UP2K)…