Kupang–Tim SAR menemukan jenasah Ferianus Radus, 17, siswa SMA Negeri I Borong, Kecamatan Ranamese, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (27/2) setelah pencarian selama dua hari.
Ferianus bersama rekannya bernama Firman, 17, tenggelam saat mandi di Bendungan bendungan PLTA Wae Musur, Desa Watu Rori, Kecamatan Rana Mese pada Minggu (26/2). “Pencarian terhadap korban Firman masih berlangsung,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manggarai Timur Antonius Dergong.
Anton mengatakan dua siswa tersebut bersama rekan mereka pergi ke bendungan untuk berwisata. Mereka mandi, tiba-tiba ada yang tenggelam. “Ada tiga orang tenggelam tetapi satu orang berhasil diselamatkan,” kata Dia.
Rekan-rekannya melakukan pencarian, namun tidak berhasil. Mereka kemudian menyampaikan peristiwa itu kepada warga untuk berama-sama melakukan pencarian. Karena tidak ditemukan, mereka minta tim SAR di Kabupaten Manggarai Barat. Perjalanan menuju lokasi kejadian selama tujuh jam.
Kepala SAR Kupang Gede Ardana mengatakan tim melakukan penyelaman untuk mencari korban. Satu korban berhasil ditemukan, namun sampai Senin sore, satu korban lagi belum berhasil ditemukan. “Pencarian masih berlangsung sampai menemukan korban,” ujarnya. (gma)
Kupang - Mantan wakil bupati Kupang periode 2019-2024, Jerry Manafe, Kamis (2/5/2024) mendaftar di DPD…
Kupang - Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai salah satu…
Kupang - DPRD Kabupaten Kupang, NTT pada Senin (29/4/2024) menyampaikan akan merekomendasikan temuan persoalan pengelolaan…
Kupang - Sebuah kapal wisata terbakar di Perairan Pulau Penga, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT…
Kupang - Kantor UPT Perbenihan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan NTT yang terletak di Jalan…
Kupang Dalam upaya mendukung transisi energi hijau dan pencapaian target Net Zero Emission 2060, PLN…