Kupang–Sembilan Unit Pelaksana Teknis (UPT), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Nusa Tenggara Timur (NTT) menyalurkan bantuan sembako, masker dan disinfektan kepada warga, pedagang di pasar, dan ojek online di Kota Kupang dan lima kabupaten, Jumat (24/4).
Lima kabupaten itu ialah Manggarai Barat, Ende, Sumba Timur, Sumba Tengah, dan Sumba Barat.
“Bantuan ini bagian dari kepedulian dan tanggung jawab kita bersama sebagai masyarakat Indonesia khususnya masyarakat NTT untuk melindungi anak bangsa dari penyebaran wabah covid-19,” kata Koordinator UPT KLHK Nusa Tenggara Timur, Timbul Batubara.
Menurut Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) NTT itu, total sembako yang disalurkan sebanyak 122 paket, satu paket terdiri dari minyak goreng, gula, mi instan, telur, susu kaleng, beras, serta deterjen, sabun mandi, dan pasta.
Selanjutnya 2.000 masker, 20 botol, sabun cair, dua unit hand sprayer, 100 sarung tangan karet, dan uang tunai sebanyak Rp4,1 juta dibagikan kepada warga di Manggarai Barat.
Timbul minta warga tidak menganggap remeh pandemi korona. Upaya pencegahan harus dilakukan bersama-sama. “Virus ganas ini bisa menular ke siapa saja. Karena itu kita harus benar-benar menyikapinya dengan sangat hati-hati,” katanya.
Menurutnya, aksi itu masih lanjutan dari aksi pada 3 April. Ketika itu Balai Besar KSDA NTT jug menyeluarkan bantuan suplemen kepada tim medis di Rumah Sakit WZ Johannes Kupang, terdiri dari madu hutan, minyak sirih hutan dan kacang mete. “Kami juga menggelar doa bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk Bangsa Indonesia,” kata Timbul Batubara. (mi)
