Kupang – UMKM binaan PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur (UIW NTT) membuktikan kualitas mereka dengan meraih penghargaan transaksi penjualan terbanyak dalam ajang Pesona Indonesia Timur 2024 yang digelar di Hotel Sarinah Jakarta pada 21-24 November.
Salah satunya adalah Virgil Coffee, binaan Rumah BUMN PLN Ende. Kegiatan yang di inisiasi Kementerian BUMN ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi UMKM dari berbagai daerah, termasuk pelaku usaha dari kawasan Indonesia timur untuk memamerkan produk unggulan mereka.
Karolus Naga, pemilik Virgil Coffee mengatakan “Berkat dukungan PLN melalui Rumah BUMN PLN, kami bisa meningkatkan produksi dan memperluas pasar. Tahun ini omzet kami naik secara signifikan mencapai 12% dibandingkan tahun lalu, karena strategi promosi yang tepat serta bimbingan yang kami terima dan Virgil Coffee Rumah BUMN Ende mendapat juara kategori Transaksi Penjualan terbanyak dan juara 3 lomba seduh kopi,” tuturnya.
Tak kalah membanggakan Markus Lina, Fasilitator Rumah BUMN PLN Bajawa juga merasakan hal sama seperti pada momen ini “Melalui akses aplikasi PaDi UMKM dan kesempatan tampil di event besar, omzet kami terus meningkat. Kami sangat bersyukur atas dukungan ini,” ungkapnya.
Demikian halnya dirasakan oleh UMKM Tenunan Napae Cantik dan Mahardika binaan PLN Rumah BUMN Raijua juga mengalami peningkatan keuntungan pada ajang pesona Indonesia Timur.
Yunus Djami Raga Fasilitator Rumah BUMN Sabu Raijua, mengatakan “Terima kasih PLN atas bantuan yang telah berikan, semoga tetap terus bermanfaat dan banyak lagi UMKM yang berkesempatan untuk mendapatkan kesempatan dari PLN sehingga menjadi lebih berkembang harapan kami kegiatan positif seperti ini dapat menjadi agenda rutin terjadwal sehingga semua UMKM binaan Rumah BUMN PLN dapat terus bertumbuh dan berkembang menjadi UMKM naik kelas,” ungkapnya.
General Manager PLN UIW NTT F. Eko Sulistyono, menyampaikan apresiasinya terhadap keberhasilan UMKM binaan. “Keberhasilan UMKM ini adalah hasil dari sinergi antara kerja keras pelaku UMKM dan manfaat dari program PLN. Kami melihat mereka memanfaatkan bantuan dengan sangat baik, mulai dari pelatihan hingga teknologi pemasaran melalui aplikasi PaDi UMKM. Event Pesona Indonesia Timur ini menjadi salah satu cara bagi kami untuk mendukung kemandirian ekonomi mereka.” ujarnya.
PLN juga berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar mandiri secara ekonomi, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). “Kami berharap UMKM dapat terus bertumbuh, memberikan dampak positif bagi masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan lokal,” tutupnya.
Selain tiga Rumah BUMN PLN di NTT, PLN juga menghadirkan berbagai UMKM unggulan lainnya dalam ajang Pesona Indonesia Timur, termasuk dua UMKM bidang tour & travel (Almira dan Oaseast), dua brand fashion dari Labuan Bajo (Lely Artshop dan Maria Mauritz), serta UMKM tenun asal Kupang, Padu Padan Tenun by Erwin Yuwan.
Kolaborasi antara PLN dan berbagai pihak dalam penyelenggaraan Pesona Timur Indonesia telah membuktikan bahwa sinergi yang kuat dapat menghasilkan dampak yang luar biasa bagi UMKM menampilkan berbagai produk dari 111 UMKM partisipan yang mayoritas berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT), seperti makanan dan minuman khas destinasi wisata unggulan, fashion, craft (kriya), layanan tour & travel, dan lain sebagainya. Dengan adanya platform PaDi, para pelaku UMKM mendapatkan akses pasar yang lebih luas. (*/gma)