Kupang–Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan meresmikan Kapal Pembangkit Listrik Karadeniz Powership Gokhan Bey Marine Vessel Power Plant (MVPP) di Pelabuhan PLTU Bolok, Rabu (28/12/2016) sekitar pukul 16.00 Wita.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan awalnya rencana peresmian dilakukan pada Rabu pagi, namun diundur ke sore hari. Saat ini Presiden berada di Atambua untuk meresmikan PLBN Motaain.
“Pak Presiden menunda dulu untuk resmikan kapal listriknya. Beliau langsung ke Atambua mengingat cuacanya lagi tidak bersahabat,” kata kepada wartawan di dermaga PLTU Bolok.
Menteri Rini sempat meninjau pengoperasian PLTU Bolok di kawasan tersebut dan menemukan satu unit mesin PLTU tidak berfungsi.
Mesin tersebut mengalami kerusakan pada boiler atau ketel uap. Akibatnya pasokan listrik ke dari PLTU tersebut yang selama ini 32 Megawatt (Mw) berasal dari dua mesin pembangkit, kini hanya berasal dari satu pembangkit atau hanya 16 Mw.
“Turbinnya sedang order, dua bulan lagi sudah kembali beroperasi,” ujarna. (gma)
Kupang - Sepanjang bulan April 2024, langit di ujung Pulau Flores sedikit demi sedikit mulai…
Kupang - Tiga truk bermuatan batu kali di tahan aparat polisi di Pos Polisi Oeteta,…
Kupang - Tahun ini Indonesia memasuki usia ke-79. Namun, pendidikan di negeri ini masih saja…
Borong - “Saya berharap agar dengan adanya sumur bor ini, saya pastikan kebutuhan air minum…
Kupang - PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) NTT telah melaksanakan kegiatan pemeliharaan metering dengan…
Kupang - Pengelolaan dana badai siklon Seroja sebesar Rp 229 miliar di Kabupaten Kupang, NTT,…