Kupang–Lintasntt.com: Dua kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT) rawan gangguan kemanan pada Pemilu Legislatif, Rabu (9/4).
“Secara keseluruhan wilayah NTT aman, kecuali yang kita waspadai terjadi gangguan keamanan di Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) dan Timor Tengah Selatan (TTS), ” Kepala Badan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) NTT Sisilia Sona kepada wartawan, Selasa (8/4).
Jika terjadi gangguan keamanan di Timor Tengah selatan, misalnya pemicunya bisa berasal dari pendukung 38 calon anggota DPRD asal Partai Demokrasi Indoenesia Perjuangan (PDIP) yang dilarang ikut pemilu karena terlambat menyerahkan laporan dana awal kampanye.
Ia mengatakan pihaknya sudah mengeluarkan himbauan agar para caleg mengendalikan massa pendukungnya tidak melakukan tindakan melanggar hukum yang menganggunya pelaksanaan pemilu. “Para caleg harus memiliki sikap negarawan, menerima putusan (tidak ikut pemilu) dengan lapang dada). Kondisi ini terjadi karena regulasi yang dilanggar,” kata Dia.
Adapun gangguan keamanan di Sumba Barat Daya bisa dipicu oleh persoalan pemilu kada yang sampai saat ini berhasil diselesaikan oleh pemerintah. Namun langkah-langkah preventif sudah dilakukan aparat keamanan dengan memperketat pengamanan
Menurut Dia, setiap tempat pemunggutan suara (TPS) mulai dijaga polisi pada Selasa malam. “Kita berharap kemanan tetap kondusif sehingga masyarakat datang ke TPS dengan tenang,” ujarnya. (gba)