Puluhan Orang Terjaring Razia Masker saat Melintas di Liliba

  • Whatsapp
Ilustrasi: Foto: lintasntt.com

Kupang – Puluhan orang terjaring razia masker yang digelar Satgas Covid-19 Kelurahan Liliba, Kota Kupang, Rabu (23/6/2021).

Razia masker merupakan kegiatan rutin satgas covid-19 Liliba dengan sasaran pengendara kendaraan bermotor asal kelurahan lain yang melintas di kelurahan tersebut. Operasi kali ini melibatkan aparat keamanan dari Bimas Polres Kupang Kota, Bhabinkambmas, dan Babinsa TNI Angkatan Udara.

Read More

Lurah Liliba Viktor Makoni mengatakan sebagai kelurahan tangguh covid-19, Liliba tak henti-hentinya menggelar operasi penegakan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19 meluas.

Selain itu, juga digelar edukasi kepada warga agar tidak lengah dengan protokol kesehatan. “Kami selalu bekerja, tidak menunggu ada peningkatan kasus seperti saat ini baru bekerja, tujuan kami bekerja dengan iklas adalah agar Liliba tetap zona hijau,” kata Viktor Makoni.

Menurutnya, seluruh warga yang terjaring razia berasal dari kelurahan lain, yang melintas di jalan. “Mereka yang kedapatan tidak memakai masker berasal dari kelurahan lain, untuk warga Liliba antara 80-90 persen sudah taat prokes, kalau kelur rumah selalu pakai masker,” ujarnya.

Adapun warga yang tidak memakai masker, di antaranya ada diberikan sanksi push up kemudian dibagikan masker gratis serta diberikan edukasi tetap memakai masker saat keluar dari rumah.

Menurutnya, sinergi antara anggota polisi dan TNI dalam mendukung penegakan protokol kesehatan di kelurahan sangat baik. Selain itu, dukungan dari seluruh anggota satgas covid-19 yang didalamnya juga terdapat sejumlah wartawan sangat solid.

Kondisi itulah yang membuat Liliba terpilih sebagai kelurahan tangguh covid-19 di NTT dan terakhir, Bhabinkamtibmas Liliba terpilih sebagai yang terbaik di NTT. “Tim covid-19 Liliba itu sangat solid, jadi keberhasilan itu merupakan kerja tim,” tambahnya. (*/gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.

1 comment