Pramono Edhie Bongkar Praktik Karantina Kader Demokrat

  • Whatsapp
Ketua Bidang Pembina Organisasi Kepemudaan dan Pengkaderan (BPOKK) Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo (kiri) bersama Ketua DPD Partai Demokrat NTT John Kaunang (kanan). Foto: Gamaliel

Kupang–Ketua Bidang Pembina Organisasi Kepemudaan dan Pengkaderan (BPOKK) Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo membuka Musyawarah Daerah (Musda) NTT ke-3 di Kupang, Rabu (25/5).

Dalam sambutannya, Ketua Bidang Pembina Organisasi Kepemudaan dan Pengkaderan (BPOKK) Partai Demokrat tersebut minta kader menjauhi aksi kekerasan selama berlangsungnya musda.

Begitu pula praktek melakukan karantina kader pemilik suara dalam musda juga harus dihindari. “Ada satu daerah, pemilih yang punya hak suara dikarantina, saya bongkar dan saya catat siapa dia,” ujarnya.

Pramono menegaskan musda harus mengedepankan musyawarah, bukan aksi kekerasan apalagi sampai terjadi perkelahian.

Ipar mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu juga minta pasca pemilihan tidak terjadi pemecatan kader, tetapi harus mendahulukan solusi untuk pemecahan masalah. “Tidak boleh main babat orang yang tidak pilih dia,” tandasnya. (gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.