Kupang – POLDA Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama jajaran TNI di daerah itu menggelar vaksinasi covid-19 massal bagi 25.976 warga yang dipusatkan di polda dan kantor polres, Sabtu (26/6).
Di Polda NTT, vaksinasi dilakukan terhadap 2.000 warga dari berbagai kalangan dibagi tiga titik salah satu titik khusus untuk ‘drive thru’ untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan vaksinasi, sedangkan jatah vaksinasi di setiap polres sebanyak 1.000 orang.
Kapolda NTT Irjen Lotharia Latif mengatakan target tersebut sesuai perintah Presiden Joko Widodo, akan ditingkatkan menjadi 50.000 orang per hari pada Juli 2021.
Untuk itu, Dia mengajak warga yang belum disuntik vaksin covid-19 segera datang ke Polda maupun kantor polres di seluruh NTT. “Masih ada orang beranggapan covid-19 itu hanya mitos, padahal sudah banyak korban jiwa,” katanya.
Vaksinasi covid-19 untuk memutus rantai penularan sekaligus membentuk imun tubuh agar tidak mudah terjangkit virus. Namun, ia meningatkan vaksinasi covid-19 bukan satu-satunya, tetapi harus diikuti dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat yakni memakai masker, tidak berkerumun dan mencuci tangan dengan sabun.
Bagi warga yang terpapar covid-19, Irjen Lotharia Latif minta segera melapor agar mendapat perawatan intensif. “Kalau terpapar, tidak perlu disembunyikan,” jelasnya.
Selain itu, Polda NTT bersama Korem 161 Wirasaksi juga sudah membentuk Batalion Vaksinasi dan Tracing melibatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Komandan Korem 161 Wirasaksi Kupang, Brigjen Legowo WR Jatmiko minta warga tetap menjalankan protokol kesehatan kendati sudah divaksin covid-19. “Jangan langsung kerja keras, tetapi istirahat yang cukup dan makan makanana bergizi,” pesannya. (mi)
