Maumere – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT siap menambah pasokan daya listrik di Bandara Frans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, Nuda Tenggara Timur.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh fasilitas dan operasional penerbangan berjalan lebih lancar dan andal.
Komitmen tersebut disampaikan dalam pertemuan antara Manajemen PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Flores Bagian Timur dan pihak Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Fransiskus Xaverius Seda Maumere di Kantor PLN UP3 Flores Bagian Timur, Rabu (1/10/2025).
Dalam pertemuan itu, kedua pihak membahas rencana peningkatan daya listrik dari 197 kVA menjadi 345 kVA.
Manager PLN UP3 Flores Bagian Timur, Eko Riduwan, menyampaikan bahwa PLN siap bergerak cepat.
“Kami akan menindaklanjuti penambahan daya ini sesuai prosedur teknis dan administrasi yang berlaku. Tujuannya agar bandara memiliki pasokan listrik yang stabil dan cukup untuk mendukung seluruh aktivitas,” jelasnya.
Kepala Kantor UPBU Kelas II Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Partahian Panjaitan, mengapresiasi dukungan PLN.
“Kebutuhan listrik meningkat seiring pengembangan bandara dan aktivitas penerbangan. Respons cepat PLN sangat membantu kelancaran operasional kami,” katanya.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT, F. Eko Sulistyono, menegaskan bahwa sinergi antara PLN dan sektor transportasi udara menjadi bagian penting dari pembangunan daerah.
“Penambahan daya di Bandara Frans Seda bukan hanya mendukung operasional penerbangan, tetapi juga memperkuat konektivitas antarwilayah di NTT,” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, PLN dan UPBU menyepakati sejumlah langkah teknis dan administratif, mulai dari proses permohonan perubahan daya, survei lapangan, hingga penjadwalan pelaksanaan penyambungan tambahan daya.
Melalui kerja sama ini, PLN berharap sinergi energi dan transportasi udara di Nusa Tenggara Timur semakin kuat dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Flores. (*)
