Kupang – PT PLN (Persero) UPK Timor Unit Induk Wilayah (UIW) NTT menandatangani Nota Kesepahaman dengan Kemitraan PT Sarana Agra Gemilang (SAG) KSO PT Semen Kupang (Persero) Tentang Pemanfaatan Abu Terbang (fly ash) PLTU Bolok, Selasa (11/8/2020).
Penandatanganan berlangsung di kantor PJB PLTU Bolok oleh Manager PT PLN (Persero) UPK Timor, Didik S Irawan bersama General Manager PT Sarana Agra Gemilang KSO PT Semen Kupang (Persero) Wawan Gunawan, dan Manager PT PJB PLTU Bolok Musdiman.
Penandatangan ini merupakan salah satu upaya PLN dalam pengelolaan limbah B3 di PLTU Bolok yaitu dengan memanfaatkan Limbah B3 berupa fly ash (abu terbang) dari hasil pembakaran batubara pada boiler yang terdapat di PLTU Bolok menjadi bahan baku dalam pembuatan semen. Pemanfaatan fly ash itu dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih dan asri.
“Terima kasih atas kerjasama ini. PLN selain dikenal memproduksi listrik, namun terdapat hal lain yang belum diketahui masyarakat, misalnya limbah fly ash, tidak semua limbah tidak bermanfaat, contohnya fly ash ini. Limbah ini bermanfaat secara tidak langsung dalam mendukung PT SAG untuk produksi Semen lokal dan secara tidak langsung mendukung pembangunan di NTT,” Kata Didik Irawan.
Pihak PLN juga berharap PT SAG tetap bisa memanfaatkan fly ash PLTU Bolok yang sesuai dengan salah satu misi perusahaan yaitu, menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan. “Semoga kerjasama ini dapat terus ditingkatkan dalam membangun Nusa Tenggara Timur,” tambah Didik
General Manager PT Sarana Agra Gemilang, Wawan Gunawan menuturkan terima kasih atas kerjasama yang sangat baik.
Menurutnya, limbah fly ash PLTU Unit 1 dan 2 dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan baku pembuatan semen produk lokal dengan kualitas internasional dan PT SAG telah memiliki ijin untuk melaksanakan pengelolaan fly ash, Semoga kerjasama ini, ke depannya dapat meningkatkan kualitas produksi semen dan menghasilkan daya beli yang tinggi pula bagi masyarakat dengan harga jual terjangkau,” tutupnya. (pln)
