Kupang–Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) menggagas Pelatihan Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Bagi Masyarakat Kota Kupang sejak Senin (28/11).
Kegiatan ini diikuti 210 orang dari enam kecamatan, berlangsung selama lima hari di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, dan dibuka Staf Ahli Wali Kota Kupang Bidang Hukum dan Politik Otniel Pello.
Menurut Otniel masalah persampahan di Kota Kupang menjadi salah satu problematika utama yang terus menjadi perhatian dan pekerjaan rumah bagi pemerintah.
Tim Penggerak PKK kecamatan dan kelurahan sebagai unsur pengelola dari semua program kerja yang terkait dengan pemberdayaan keluarga, menjadi satu wadah untuk mencari terobosan baru guna mengatasi masalah sampah.
“Tantangan kita ke depan akan semakin berat. Karena itu, intervensi ini merupakan solusi yang sifatnya permanen,” katanya.
Panitia Penyelenggara Agnes G Lema mengatakan kegiatan ini berguna untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam pengolahan sampah serta membangkitkan semangat masyarakat dalam menyamakan persepsi dan tanggungjawab terhadap masalah persampahan.
“Para peserta dapat menukarkan keterampilan pengolahan sampah yang sudah diperoleh kepada warga yang di wilayah masing-masing,” kata Agnes.
Narasumber kegiatan ini berasal dari Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Kota Kupang, dan fasilitator yang berasal dari Pokja TP PKK Kota Kupang. Kegiatan ini juga dihadiri Ketua TP PKK Kota Kupang, Resdyana Salean Ndapamerang, camat dan lurah se-Kota Kupang. (rr)