Penggunaan Teknologi Adaptif, Bantu Sistem Kelistrikan Timor Lebih Stabil

  • Whatsapp
Seorang Petugas PLN UP2B NTT sedang Memeriksa Wiring Panel Control untuk Pemasangan Adaptive Defense Scheme (ADS)/ Foto: PLN NTT

Kupang – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) NTT terus berinovasi untuk meningkatkan keandalan sistem jaringan listrik di Pulau Timor. Upaya ini diwujudkan dengan penerapan teknologi Adaptive Defense Scheme (ADS).

Teknologi ini didesain untuk membuat sistem jaringan anti kedip, sehingga mampu memitigasi potensi gangguan dan menjaga stabilitas pasokan listrik, (10/6).

Read More

Manager PLN UP2B NTT, Andi Martha Siswahyudi, menjelaskan bahwa ADS bekerja secara otomatis menyeimbangkan beban antara suplai pembangkitan dan kebutuhan listrik di suatu wilayah.

“Salah satu perangkat penting di balik ADS adalah Real Time Automation Controller (RTAC), sebuah sistem kontrol khusus yang terus-menerus memantau kondisi jaringan listrik. Jika terjadi gangguan, RTAC akan dengan cepat mengambil keputusan dan memerintahkan ADS untuk bekerja, sehingga sistem kelistrikan di Pulau Timor dapat diamankan,” terang Andi.

Andi juga menekankan pentingnya keselamatan kerja dalam implementasi sistem ini. Ia memastikan seluruh tahapan pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku dan mengutamakan aspek keselamatan bagi tim di lapangan.

Senada dengan hal tersebut, General Manager PLN UIW NTT, F Eko Sulistyono, menambahkan bahwa pekerjaan ini bukan hanya berfokus pada perbaikan teknis, tetapi juga pada peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di PLN NTT.

“Pelatihan berkelanjutan dan penerapan prosedur operasional standar yang ketat menjadi bagian integral dari komitmen kami. Dengan sinergi antara teknologi modern dan SDM yang andal, kami berupaya dapat memberikan pelayanan kelistrikan terbaik bagi masyarakat,” tutur Eko.

Eko lebih lanjut mengungkapkan, “PLN berkomitmen untuk terus berinovasi dan menjaga kualitas layanannya demi kemajuan dan kenyamanan seluruh pelanggan di NTT, serta selalu aman dan selamat dalam bekerja.”

Dengan rampungnya implementasi Adaptive Defense Scheme di seluruh Gardu Induk di Pulau Timor, PLN UP2B NTT berharap dapat mewujudkan sistem kelistrikan yang lebih tangguh dan efisien. Langkah ini bertujuan untuk memitigasi terjadinya gangguan yang meluas, sehingga meminimalisir pemadaman listrik bagi masyarakat. (*/gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *