Pelindo III Kupang Operasikan RTG Ramah Lingkungan

  • Whatsapp
Ilustrasi/Foto Lintasntt.com

Kupang–PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Kupang kini memiliki dua alat angkut peti kemas atau Rubber Tyred Gantry (RTG) ramah lingkungan pertama di Indonesia.

RTG adalah perangkat untuk memindahkan peti kemas di lapangan penumpukan pelabuhan.

RTG yang menggunakan sumber energi dari baterai ini diresmikan Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya di Pelabuhan Tenau Kupang, Jumat (11/11).

Dengan bertambahnya dua RTG ini, PT Pelindo III Pelabuhan Tenau kini memiliki empat RTG, dua di antaranya bertenaga listrik. “Penambahan RTG ini akan membantu memperlancar proses bongkar muat di pelabuhan,” kata Frans.

Pengoperasian RTG bertenaga baterai ini membuat PT Pelindo III menghemat penggunaan bahan bakar minyak (BBM) hingga 40% dalam satu tahun atau senilai Rp1 miliar.

Crane bertenaga baterai ini diproduksi PT Berkah Industri Mesin Angkat (BIMA) yang merupakan unit bisnis PT Pelindo III, dan Pelindo III Tenau Kupang adalah pengguna pertama.

Frans mengatakan perkembangan arus bongkar muat peti
kemas di Pelabuhan Tenau semakin banyak sehingga keberadaan RTG tersebut dapat sangat bermanfaat. Pasalnya ketika Pelabuhan Tenau masih memiliki dua RTG , proses bongkar muat tidak tidak mengalami peningkatan signifikan.

“Tetapi saat ini saya lihat sendiri pelabuhan ini sudah sangat berkembang dengan sangat maju,” ujarnya

Dirut PT Pelindo III Orias P Moedak mengatakan RTG ini memang cocok untuk pelabuhan yang daerahnya kekurangan pasokan listrik. “NTT khususnya pelabuhan Tenau Kupang sendiri energi listriknya masih rendah,” ujarnya.

Menurutnya daya baterai mampu bertahan selama satu jam, mampu mengangkut 44 peti kemas. “Waktu yang dibutuhkan untuk menambah daya baterai dari 40 persen ke 100 persen adalah 0,99 jam,” kata Dia. (gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.