Kupang–Minuman keras (miras) yang disita polisi pimpinan AKBP Albert Neno dari Beer & Barrel Kitchen n’ Lounge Kupang bukan milik anggota DPR Herman Hery.
Rony Bunga, staf khusus bidang politik Herman Hery menegaskan itu saat jumpa pers bersama wartawan di salah satu restoran di Kupang, Senin (5/1) malam. Pernyataan Rony mewakili manajemen Beer & Barrel.
Rony mengatakan hal itu karena menurut Dia, beredar informasi yang keliru di media sosial maupun di sejumlah situs berita. Informasi itu menyebutkan minuman yang disita polisi dalam operasi Pekat jelang Natal belum lama ini adalah milik Herman Hery. Minuman tersebut diketahui milik pengusaha lain.
“Saya datang ke sini (bertemu wartawan) untuk menyampaikan bahwa minuman yang disita di situ bukan milik HH (Herman Hery),” ujarnya.
Rony juga meluruskan informasi yang beredar di media sosial yang juga mengaitkan mutasi Kapolda NTT sebagai dampak dari penyitaan bir. “DPR RI tidak punya kapasitas untuk melakukan mutasi kapolda,” tegasnya.
Ia juga membantah informasi yang beredar luas yang menyebutkan ada ancaman dan kalimat bernada menghina yang dilontarkan Herman Hery lewat telepon ketika berbicara bersama AKBP Albert Neno. “Tidak ada ancaman dan penghinaan seperti yang disampaikan Albert Neno,” kata Dia. (gma/rr)
