Kupang–Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP)Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar rapat konsolidasi internal di Kupang, Sabtu (26/8) malam.
Rapat dipimpin Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri khusus membahas pilkada serentak 2018. “Saya ingin tahu apakah DPD dan Dewan Pimpinan Cabang bekerja atau tidak (menghadapi pilkada),” kata Megawati saat menyampaikan sambutan pada acara Pelantikan DPD Banteng Muda Indonesia (BMI) NTT.
Rapat internal tersebut digelar tertutup dihadiri pimpinan DPD dan DPC PDIP se-NTT. PDIP harus siap bersaing di pemilihan gubernur dan juga pilkada di 10 kabupaten tahun depan.
Megawati mengatakan dalam sebuah rapat di DPP PDIP, ia pernah guyon ingin maju sebagai calon gubernur NTT karena ingin menanam pohon di daerah tersebut. “Kalau saya jadi gubernur NTT, program saya ialah melakukan penghijauan,” ujarnya disambut tepuk tangan ratusan kader PDIP yang hadir di acara pelantikan tersebut.
Dalam rapat konsolidasi tersebut hadir juga sejumlah bakal calon gubernur yang telah mendaftar ke PDIP antara lain Raymundus Fernandez, Kristo Blasin, dan Daniel Tagu Dedo.
Sementara itu Ketua DPD PDIP NTT Frans Lebu Raya mengatakan kehadiran BMI tidak boleh menjadi rivalitas dari PDIP. “BMI harus bersinergi dan bersama-sama membangun kekuatan yang lebih besar untuk menjaga Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI,” katanya. (sumber: mediaindonesia/palce amalo)
