Kupang–Korban meninggal akibat penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Sumba Timur telah mencapai 9 orang, atau bertambah dari sebelumnya 8 orang.
Pasien DBD yang meninggal tersebut, dilaporkan 13 Februari 2019 dalam perawatan di RSUD Waingapu, Sumba Timur. Bertambahnya korban meninggal DBD di Sumba Timur, menambah korban meninggal DBD di NTT dari sebelumnya 18 orang, menjadi 19 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur dokter Chrisnawan Try Haryantara mengatakan pihaknya terus melakukan fogging (pengasapan) fokus di seluruh wilayah, serta abatesasi dan sosialiasi tentang 3M Plus.
Masyarakat juga didorong untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing untuk membasmi jentik nyamuk DBD.
“Fogging hanya membutuh nyamuk dewasa, sedangkan jentik nyamuk di kaleng dan ban bekas yang berserakan di halaman rumah penduduk, tidak dibersihkan oleh warga. Jentik nyamuk itu akan menetas antara 5-7 hari,” ujarnya. (gma)
