Kupang–Korban meninggal akibat penyakit demam berdarah dengue (DBD) di NTT sejak Januari-17 Februari 2018 mencapai 24 orang.
Sedangkan korban DBD yang dirawat dalam periode tersebut sebanyak 2.291 orang.
Kepala Dinas Kesehatan NTT dokter Dominikus Minggu di Kupang, Senin (18/2/2018) mengakatan korban meninggal akibat wabah DBD terbanyak di Kabupaten Sumba Timur sebanyak 10 orang dengan tingkat kematian DBD (case fatality rate/CFR) 2,7%.
Di Sumba Timur, pasien yang dirawat mencapai 366 orang, sedangkan kabupaten dengan penderita DBD terbanyak ialah Manggarai Barat sebanyak 428 orang dengan dua korban meninggal, sedangkan CFR 0,5%.
Penderita DBD terbanyak kedua ialah di Kota Kupang sebanyak 400 orang, tanpa korban jiwa.
Menurutnya, Dinas Kesehatan Provinsi bersama kabupaten dan kota terus melakukan penanggulangn DBD, seperti mendistribusikan logistik penanggulangan DBD ke kabupaten dan kota endemis DBD antara lain Mesin Fogging, Larvisida (Abate).
Kemudian memberi tambahan bantuan ke kabupaten yang mengalami KLB DBD yakni Manggarai Barat berupa 5 mesin fogging, 5 galon abate/larvisida, Plasma Darah 44 kantong, bag darah 23 kantong, serta mengaktifkan surveilans aktif rumah sakit. (gma)
