KUPANG—LINTASNTT.COM: Kapal Motor (KM) Cucut milik PT ASDP Cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur nyaris tenggelam setelah dihantam gelombang tinggi di Selat Ombai antara Pulau Alor dan Timor, Minggu (12/1) sekitar pukul 19.30 Wita.
Seorang penumpang bernama Rice Silab, 31, menyampaikan hal itu kepada wartawan lewat telepon, Senin (13/1) pagi. “Air laut masuk memenuhi dek bawah sehingga kami panik. Anak-anak juga menangis,” ujarnya.
Kapal tersebut akhirnya selamat dari maut setelah berbalik arah kembali ke Pelabuhan Teluk Mutiara, Alor dan tiba sekitar pukul 24.00 Wita. Sebelumnya kapal bertolak dari Alor menuju Kupang pada Minggu pukul 12.00 Wita tujuan Pelabuhan Bolok, Kupang.
Kapal mengangkut puluhan penumpang dan kendaraan roda dua. Penumpang yang panik kemudian minta nakhoda kapal kembali ke Alor. Beruntung permintaan penumpang tersebut dituruti nakhoda. “Kami kembali ke Alor dalam kondisi penuh ketakutan,” kata Dia.
Menurut Dia, saat kejadian ia bersama dua anaknya bersama sejumlah penumpang duduk di dek bawah. “Begitu terjadi gelombang tinggi, kami naik ke dek atas. Saya memeluk dua anak saya yang terus menangis karena ketakutan,” ujarnya. (GBA)
