Kelurahan Liliba Pasang CCTV Cegah Warga Buang Sampah Medis dan Bangkai

  • Whatsapp
Foto: lintasntt.com

Kupang – Liliba menjadi kelurahan pertama di Kota Kupang, NTT yang memanfaatkan teknologi Closed Circuit Television (CCTV) untuk memantau aktivitas pembuangan sampah.

Sebanyak tiga kamera pengawas dipasang di dekat dua tempat pembuangan sampah sementara (TPS) dan kantor lurah untuk memastikan tidak ada sampah medis, bangkai ternak, dan dahan pohon dibuang di di TPS tersebut.

Read More

Lurah Liliba Viktor Makoni mengatakan tiga kamera pengawas tersebut memudahkan kelurahan melakukan pengawasan terhadap kriteria sampah yang dibuang warga ke tempat sampah

Tiga kemera itu beroperasi selama 24 jam dan dimonitor dari telepon genggam. “Jika ada warga yang membuang bangkai atau sampah yang tidak sesuai peruntukannya, kami akan cari orangnya dan dia harus bertanggungjawab,” kata Viktor Makoni kepada wartawan, Jumat (5/3/2021).

Viktor mengatakan, Kelurahan Liliba baru saja selesai membangun TPS baru atas swadaya masyarakat berukuran 8×3 meter dan serta tinggi 1,5 meter yang sudah memisahkan antara sampah organik dan anorganik, sedangkan di samping baksampah dibangun taman bunga.

Viktor minta warga membuang sampah organik di bagian TPS yang dicat berwarna hijau, dan bagian TPS warna kuning untuk sampah anorganik.

Saat ini Kota Kupang sedang menghadapi persoalan sampah yang lumayan rumit akibat warga tidak taat membuang sampah secara benar. Banyak pengemudi mobil dan pengendara sepeda motor membuang sampah sembarangan di sisi jalan raya, termasuk sampah dari rumah penduduk.

Warga juga membuang bangkai ternak secara sembarangan di sisi jalan sehingga menimbulkan bau tidak sedap. Para pembuang sampah sembarangan, biasanya mengunakan kendaraan roda empat.

Tiga unit CCTV tersebut merupakan bantuan Victor Arnoldus Janssen Dimu Heo, warga RT 37, RW 09 Kelurahan Liliba yang juga Direktur Techo Production Sarana Digital. Victor berharap dengan adanya CCTV di lokasi TPS mendorong warga masyarakat semakin taat membuang sampah secara benar.

Ketua LPM Liliba Apolonius Nurak mengatakan Victor tidak hanya memberikan bantuan CCTV, namun, sebelumnya juga memberikan bantuan masker yang selanjutnya dibagikan oleh Tim Satgas Covid-19 Liliba kepada warga.

“Di awal penyebaran virus korona, pak Victor juga datang memberikan bantuan masker untuk Kelurahan Liliba,” ujarnya. Kegiatan tersebut juga dihadiri Bhabimkamtibmas dan tim satgas covid-19. (*/gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.