Kupang–Rektor Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang Frankie Jan Salean menyoroti isu hoax (berita bohong) bermotif politik yang mulai menyebar di kampus tersebut.
“Saya dengar ada ada hoax politik uang, ditawarkan kalau pilih A atau B dapat beasiswa penuh dan wisuda gratis, tetapi saya tidak percaya,” katanya aat berbicara di Acara Sosialisasi Kerjasama Pengembangan Pengawasan Partisipatif yang digelar Bawaslu NTT di kampus tersebut, Rabu (27/2).
Frankie minta mahasiswa segera melaporkan ke pembantu rektor bidang kemahasiswaaan atau rektor jika menemukan hoax terkait pemilu 2019 di kampus. Hal itu bertujuan membersihkan kampus dari kegiatan politik praktis. “Kampus harus netral dan kritis serta antipolitik uang,” katanya.
Namun, Dia khawatir penyebaran hoax di kampus makin menjadi-jadi lantaran ada tiga orang dosen di kampus itu maju calon anggota legislatif.
“Misalnya ada dosen yang caleg, minta bantuan nanti dapat nilai. Kalau orang ini tidak terpilih dan rektor akan dicopot dari jabatannya, ini kan berita hoax,” tandasnya.
Karena itu, menurut Salean, ia sudah minta dosen yang maju caleg taat terhadap aturan yang berlaku di universitas yaitu mundur dari jabatan mereka. “Ada tiga caleg di kampus, kalau tidak mau mundur, saya kasih mundur,” ujarnya. (sumber: mi/po)
Kupang - Semangat Gotong Royong Warga RT 21 Kelurahan Sikumana bersama PLN Bersihkan Jalan Raya…
Kupang - Setelah Kementerian Perhubungan mencabut status Bandara El Tari Kupang sebagai bandara internasional, kini…
Kupang - Ratusan "Generasi Z Sahabat Johni Asadoma For NTT 1" turut memeriahkan kegiatan Jalan…
Kupang - Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk DPRD Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur untuk 'membedah'…
Kupang - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencabut status internasional 17 bandara di Tanah Air, salah satunya…
Kupang - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Nusa Tenggara Timur Ahmad…