Kupang–Hama ulat menyerang ratusan hektare tanaman jagung di 17 kecamatan di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak satu pekan terakhir.
Tanaman padi yang terserang hama tersebut sudah tumbuh setinggi 10-20 sentimeter (cm). Hama menyerang daun tanaman hingga gundul dan mati.
‘Hama menyerang tanaman jagung terutama di daerah pesisir. Saat ini kami masih mengumpulkan data kerugian yang diderita petani akibat serangan hama,” kata Kepala Dinas Pertanian Alor, Yustus Dopong Abora saat dihubungi, Senin (3/2).
Yustus mengatakan kerusakan tanaman pertanian tidak saja disebabkan hama, tetapi juga kekeringan. Hampir satu bulan terakhir tidak turun hujan di wilayah pesisir membuat tanaman pertanian mati kekeringan.
Petani yang menanam di Januari, tidak saja diserang hama tetapi juga gagal tumbuh akibat kekurangan air. Selain melakukan pendataan, saat ini dinas pertanian juga menyalurkan pestisida untuk membasmi hama. “Saat ini serangan hama sudah mulai berkurang,” ujarnya
