Geser Golkar, PDIP Pimpin DPRD Nusa Tenggara Timur

  • Whatsapp
Yunus Takandewa (depan kiri) dan Muhammad Ansor (depan kanan). Foto: Lintasntt.com

Kupang–Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggeser Partai Golkar dalam perebutan kursi ketua DPRD Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2019-2024.

PDIP merebut posisi ketua DPRD kendati bersama Golkar sama-sama meraih 10 kursi pada pemilu legislatif 2019. Perbedaan terletak ada hasil perolehan suara, PDIP mengumpulkan 353.440 suara, sedangkan Golkar merebut 349.726 suara.

“Pimpinan DPRD sudah pasti dari PDIP Emi Nomleni dan wakil ketua 1 dari Golkar, Ince Sayuna,” ujar Ketua Sementara DPRD NTT Yunus Takandewa kepada wartawan di Kupang, Rabu (18/9).

Adapun wakil ketua DPRD 2 ditempati kader Partai Nasdem yang mengumpulkan 308.820 suara atau terbanyak ketiga, dan wakil ketua DPRD 3 ditempati kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mengumpulkan 213.119 suara. “Untuk wakil ketua DPRD 2 Chris Mboeik dari Nasdem, sedangkan dari waki ketua dari PKB Aloysius Malo Ladi,” ujarnya.

Pada periode sebelumnya, ketua DPRD dipimpin Anwar Pua Geno dari Golkar sedangkan wakil ketua berasal dari PDIP, Nasdem, dan Gerindra

Menurutnya PDIP dan Golkar meraih kursi terbanyak masing-masing 10 kursi, sedangkan Nasdem meraih 9 kursi, PKB 7 kursi, Gerindra 6 kursi, Perindo dan PAN masing-masing 6 kursi, Hanura 5 kursi, Demokrat 4 kursi, serta PPP dan PSI masing-masing satu kursi.

Menurut Yunus, pimpinan DPRD sudah diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri untuk selanjutnya disahkan pada 23 September 2019. “Dalam bulan ini pimpinan DPRD definitif akan ditetapkan,” ujarnya. (mi)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.