Kupang–Harga bawang putih di pasar tradisional di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (10/2) melonjak dari harga Rp30 ribu per kilogram (kg) menjadi Rp60 ribu per kg.
Lina Koamesah, pedagang bawang di pasar tersebut mengatakan lonjakan harga bawang disebabkan terhentinya impor bawang putih dari Tiongkok lantaran wabah virus korona.
Menurutnya, saat ini harga bawang putih di tingkat distributor sudah naik mencapai Rp800 ribu per karung berat 18 kilogram, dari harga sebelumnya Rp500 ribu per karung.
“Harga bawang putih mungkin naik lagi karena persediaan bawang di pedagang sudah berkurang,” ujarnya.
Selain itu, harga bawang merah di pasar tersebut juga melonjak dari harga Rp20 ribu per kg menjadi Rp30 ribu per kg. Dia mengatakan lonjakan harga bawang merah dipicu berkurangnya pasokan bawang dari petani ke pasar. Pasokan bawang ke pasar tradisonal Kota Kupang berasal dari petani di sejumlah wilayah seperti Kupang Barat, Pulau Semau, dan Rote Ndao. (mi)
