Categories: Humaniora

Dua Korban Longsor di Manggarai Barat Dievakuasi, 6 Belum Ditemukan

Labuan Bajo–Hujan lebat pada Kamis (7/3) kemarin, mengakibatkan longsor hingga menutup rumah empat warga di kampung Culu, Desa Tonong Belang, Kecamatan Mbliling, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Bencana longsor terjadi pada pukul 03.00 Wita.

Rumah empat warga yang tertimbun itu berada di pinggir jalan utama lintas Flores. Delapan orang penghuni dilaporkan turut tertutup material tanah dan bebatuan. Warga pun sempat berusaha membongkar tumpukan longsor dengan peralatan seadanya.

“Dua orang berhasil dievakuasi warga dalam keadaan tak bernyawa. Sementara, enam orang masih tertimbun tanah,” ucap Kepala Bencana Alam Kabupaten Manggarai Barat Dominikus Hawan seperti dikutip MI, Jumat (8/3).

Menurut Domi, tingginya intensitas hujan sejak Rabu (6/3) juga berdampak pada bencana banjir yang mengepung wilayah kota Labuan Bajo seperti Desa Gorontalo Dusun Gorontalo, Desa Golo Bilas Dusun Nanganae.

Hujan lebat, kata Domi, mengakibatkan air menggenangi ratusan rumah warga di dua desa itu. Gabungan TNI, Polri dan SAR di Labuan Bajo pun mengevakuasi ratusan warga.

Hujan lebat juga menimbulkan lebih dari 8 titik longsor di ruas jalan utama lintas Flores sehingga melumpuhkan akses jalur transportasi dari dan ke berbagai wilayah yang menghubungkan kota-kota/kabupaten di daratan Pulau Flores.

“Pemerintah setempat berterima kasih kepada pihak TNI Polri dan tim SAR Labuan Bajo dan masyarakat yang bahu-membahu membantu evakuasi warga di lokasi banjir,” sebutnya.

Untuk enam orang korban longsor yang belum bisa dievakuasi, pihaknya masih terus berusaha. Namun, perjalanan cukup jauh perlu ditempuh untuk mencapai lokasi.

“Yang diutamakan itu akses jalan, sehingga memudahkan evakuasi. Empat alat berat mulai bekerja hari ini,” imbuh Domi. (sumber: mi/john lewar)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Ratusan Orang di Sikka Deklarasi Dukung Johni Asadoma Maju Pilgub NTT

Kupang - Raatusan orang yang tergabung alam Sahabat Johni Asadoma (Sahaja)di Kabupaten Sikka menggelar deklarasi…

11 hours ago

Misteri Nenek Hilang 9 Hari di Kebun, Ditemukan Tak Bernyawa

Maumere - Seorang nenek bernama Teresia Lina berusia 80 tahun, asal Kelurahan Hewuli, Kecamatan Alok…

12 hours ago

Yos Lede Beralih Jalur, Raih Kursi DPRD NTT, Kini Incar Kursi Bupati Kupang

Kupang - Yosep Lede, politisi muda yang cukup terkenal di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timu…

16 hours ago

PLN NTT dan Warga RT 21 Sikumana Gotong Royong Bersihkan Jalur 40

Kupang - Semangat Gotong Royong Warga RT 21 Kelurahan Sikumana bersama PLN Bersihkan Jalan Raya…

1 day ago

Tujuh Fakta Bandara Komodo yang Naik Status Jadi Bandara Internasional

Kupang - Setelah Kementerian Perhubungan mencabut status Bandara El Tari Kupang sebagai bandara internasional, kini…

1 day ago

Ratusan ‘Generasi Z Sahabat Johni Asadoma’ Ramaikan Jalan Sehat dan Senam Bersama

Kupang - Ratusan "Generasi Z Sahabat Johni Asadoma For NTT 1" turut memeriahkan kegiatan Jalan…

2 days ago