Kupang – Pemerintah kota Kupang (Pemkot) Kupang, NTT menggelar upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Kupang, Minggu (10/11).
Penjabat (Pj) Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada upacara yang dihadiri Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, S.E., M.Si., Penjabat Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Angela Lusi-Deran, S.Ak., para Staf Ahli Wali Kota Kupang, para Asisten Sekda Kota Kupang, para Kepala Perangkat Daerah lingkup Kota Kupang, Camat dan Lurah se-Kota Kupang serta para ASN dan PTT lingkup Kota Kupang.
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota menyampaikan banyak hal kaitan dengan pelaksanaan pembangunan Kota Kupang khusus soal penanganan Stunting dan Inflasi dan sejumlah pelaksanaan pelayanan tata kelola pemkot Kupang.
Pj. Walikota Kupang, Linus Lusi juga tak lupa mengajak jajaran Pemkot dan masyarakat kota Kupang untuk mendoakan para korban letusan gunung Lewotobi di kecamatan Flores Timur yang terjadi sepekan sebelumnya.
“Izinkan saya mengajak kita semua untuk sejenak mendoakan mereka yang terdampak, agar diberikan keselamatan, perlindungan, serta kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan,” ujar pj. Walikota Linus Lusi di upacara hari Pahlawan yang bertema “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” tersebut.
Penjabat Wali Kota Kupang mengatakan soal pentingnya semangat kepahlawanan dalam membangun bangsa, terutama dalam menghadapi tantangan sosial, ekonomi, dan pembangunan.
Menurutnya Kemajuan bangsa tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dari kemampuan kita mengelola masalah sosial dengan bijaksana dan penuh tanggung jawab.
Terkait komitmen Pemerintah Kota Kupang dalam mendukung program-program prioritas nasional, seperti pengendalian stunting dan pengendalian inflasi, guna mewujudkan Indonesia Emas 2045, Pj. Walikota Linus Lusi mengatakan pemkot Kupang siap berkontribusi aktif dalam menjalankan kebijakan nasional, seperti pengendalian stunting dan inflasi, demi mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Terkait dengan pengendalian inflasi, Linus Lusi menyampaikan pada Oktober 2024, tingkat inflasi Kota Kupang tercatat sebesar 2,02 persen, sedikit turun dibandingkan bulan sebelumnya. Pemerintah Kota Kupang terus berupaya menjaga stabilitas harga melalui berbagai program, termasuk Gerakan Pangan Murah dan Operasi Pasar Bersubsidi yang bekerja sama dengan Bank Indonesia dan Bulog NTT.
Selain itu, dalam penanganan stunting, Penjabat Wali Kota Kupang menegaskan bahwa Kota Kupang berkomitmen untuk menurunkan angka stunting yang masih teridentifikasi pada 4.086 anak.
Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga kesehatan, dan masyarakat, Linus Lusi optimis dapat menurunkan angka stunting hingga 2.000 anak pada akhir masa jabatan nanti. Saat ini Pemkot Kupang juga berkolaborasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) NTT untuk memberikan bantuan kepada 850 anak stunting melalui pangan olahan khusus.
Terkait dengan tata kelola pemerintahan, ia melaporkan bahwa Kota Kupang berhasil meraih nilai 64,06 dengan predikat “B” dalam evaluasi SAKIP tahun 2024, meskipun masih terdapat ruang untuk perbaikan, terutama dalam pelaporan dan pengukuran kinerja.
Dalam kesempatan ini, Pj. Wali Kota juga menyampaikan bahwa pada 27 November 2024 mendatang, Kota Kupang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah Serentak.
“Saya mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja sama menjaga situasi yang aman dan kondusif dalam setiap tahapan pemilu. Semoga suasana ini terus terjaga hingga hari pemilihan,” ujar Linus Lusi.
Di akhir sambutannya, Linus Lusi mengajak masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Pahlawan ini sebagai momentum untuk terus berbuat yang terbaik dalam kehidupan sehari-hari.
“Mari kita mulai dari hal-hal kecil di sekitar kita. Tanamkan sifat kepahlawanan, kesetiakawanan sosial, dan cinta tanah air untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan. Jadilah pahlawan di bidang masing-masing, karena setiap bentuk pengorbanan dan dedikasi adalah langkah nyata dalam membangun bangsa yang kita cintai ini,” tutupnya. (Jmb)