Seba–Dermaga Namo di Pulau Raijua, Kabupaten Sabu Raijua, NTT nyaris ambruk akibat diterjang gelombang tinggi.
“Dermaga yang rusak berat itu persis di bentangan pada letter L, tempat sandar kapal berukuran besar. Rusak akibat ombak besar,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sabu Raijua Pither Mara Rohi saat dihubungi lintasntt.com, Kamis (1/2/2018).
Kerusakan dermaga pertama kali pada 30 Januari setelah dihembas gelombang tinggi. Sampai Kamis, kerusakan dermaga bertambah parah karena gelombang tinggi masih menerjang perairan daerah itu.
Dermaga Namo dibangun sejak 1980an itu menjadi tempat sandar kapal nelayan, kapal perintis pengangkut bahan kabutuhan pokok dari Sulawesi Selatan serta kapal feri.
Pither mengimbau kapal nelayan tidak sandar di jembatan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang diinginkan. Saat ini pelayaran menuju Raijua lumpuh akibat cuaca buruk. (gma)
Kupang - Tiga truk bermuatan batu kali di tahan aparat polisi di Pos Polisi Oeteta,…
Kupang - Tahun ini Indonesia memasuki usia ke-79. Namun, pendidikan di negeri ini masih saja…
Borong - “Saya berharap agar dengan adanya sumur bor ini, saya pastikan kebutuhan air minum…
Kupang - PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) NTT telah melaksanakan kegiatan pemeliharaan metering dengan…
Kupang - Pengelolaan dana badai siklon Seroja sebesar Rp 229 miliar di Kabupaten Kupang, NTT,…
Kupang - Mantan wakil bupati Kupang periode 2019-2024, Jerry Manafe, Kamis (2/5/2024) mendaftar di DPD…