Malang–Seorang mahasiswa asal Dobo, Maluku tewas di Malang, Jawa Timur diduga dikeroyok mahasiswa asal Sumba, Nusa Tenggara Timur.
Korban bernama Nasehan Leplepem, 22 tahun alias Moger, tercatat sebagai mahasiswa XII jurusan Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Malang.
Terkait kejadian itu, tiga mahasiswa Sumba dilaporkan telah ditetapkan jadi tersangka oleh polisi. Sedangkan mahasiswa Sumba lainnya dilaporkan memilih pulang kampung guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Nasehan tewas dikeroyok di kawasan kampus Universitas Wisnuwardhana, Kecamatan Kedungkandang, Malang pada Minggu (20/3) dini hari.
Sesuai informasi yang beredar di sejumlah media online, ketika itu Nasehan menghadiri acara pelantikan Pengurus Komunitas Mahasiswa Maluku (KMMU) di Universitas Wisnuwardhana.
“Moger menghadiri acara pelantikan komunitas kedaerahaan di Unida. Kemudian datang kelompok dari Sumba,” ujar Fredy Jhon, seperti dikutip satumaluku.com.
Terjadi kesalahpahaman oleh dua kelompok mahasiswa itu. Sekitar pukul 01.00, puluhan kelompok mahasiswa menghadang mahasiswa dari Maluku. Bentrok tak terhindarkan. Kelompok penghadang memakai parang dan pisau.
Nasehan yang terkena sabetan senjata tajam ambruk. Sebelum meninggal, Nasehan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Lavallete, Malang, pukul 02.25 WIB. Namun pendarahan hebat sehingga korban meninggal pukul 5.27 WIB. (gma)