Categories: Daerah

Beras dan Rokok Penyumbang Terbesar Kemiskinan di NTT

Kupang–Beras dan rokok masih menjadi penyumbang terbesar kemiskinan di wilayah perkotaan dan perdesaan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sesuai rilis BPS NTT, Senin (16/7/2017), dari 9 komoditas yang memberikan pengaruh terbesar pada garis kemiskinan, beras dan rokok berada di urutan teratas. Di perkotaan beras menyumbang 31,2% dan rokok menyumbang 8,77%.

Namun di wilayah perdesaan, beras menyumbang lebih besar yakni 41,29% dan rokok 5,35%.

Selain dua komoditas itu, komoditas penyumbang kemiskinan berasal dari gula pasir, kopi bubuk dan kopi instan, roti, telur ayam ras, tongkol tuna cakalang, mi instan, dan daun ketela pohon.

Untuk non makanan, penyumbang terbesar kemiskinan berasal dari perumahan. Di perkotaan, perumahan menyumbang 10,38%, sedangkan di perdesaan, perumahan menyumbang 7,14%. Selanjutnya di perkotaan, pendidikan menyumbang 2,56%, bensin 2,12%, dan listrik 2,05%.

“Komoditas makanan menyumbang 78,59% pada garis kemiskinan, dan komoditi non makanan menyumbang 21,41%,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) NTT Maritje Pattiwaellapia saat rilis Profil Kemiskinan NTT di Kupang, Senin (16/7/2018).

Kendati begitu, garis kemiskinan NTT tercatat naik sebesar 2,51% yakni dari Rp346,737 pada September 2017 menjadi Rp354.898 pada Maret 2018. Untuk perubahan Maret 2017-Maret 2018, garis kemiskinan naik 3,35% yakni dari Rp343,396 menjadi Rp354.898. (gma/mi)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

PLN NTT dan Warga RT 21 Sikumana Gotong Royong Bersihkan Jalur 40

Kupang - Semangat Gotong Royong Warga RT 21 Kelurahan Sikumana bersama PLN Bersihkan Jalan Raya…

14 hours ago

Tujuh Fakta Bandara Komodo yang Naik Status Jadi Bandara Internasional

Kupang - Setelah Kementerian Perhubungan mencabut status Bandara El Tari Kupang sebagai bandara internasional, kini…

15 hours ago

Ratusan ‘Generasi Z Sahabat Johni Asadoma’ Ramaikan Jalan Sehat dan Senam Bersama

Kupang - Ratusan "Generasi Z Sahabat Johni Asadoma For NTT 1" turut memeriahkan kegiatan Jalan…

19 hours ago

Temuan ‘Panas’ Dana Seroja, DPRD Dilematis Soal Arah Rekomendasi?

Kupang - Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk DPRD Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur  untuk 'membedah'…

19 hours ago

Kemenhub Cabut Status Internasional Bandara El Tari Kupang

Kupang - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencabut status internasional 17 bandara di Tanah Air, salah satunya…

23 hours ago

Ahmad Yohan: Rekam Jejak Johni Asadoma Baik di Masyarakat, Nilainya Top

Kupang - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Nusa Tenggara Timur Ahmad…

1 day ago