Kupang–Salah satu program pasangan Jonas Salean-Nikolaus Fransiskus yang langsung dinikmati warga Kota Kupang ialah berobat gratis hanya menggunakan kartu tanda penduduk (KTP).
Program ini akan diluncurkan pada 25 April 2017 bertepatan dengan HUT Kota Kupang. Selanjutnya dilakukan subsidi air bersih senilai Rp1. 500 per meter kubik yang akan mulai berlaku 1 Juni 2017 dan pembebasan PBB bagi warga miskin.
Sedangkan biaya untuk insentif bagi RW dan RT akan dinaikan senilai Rp1 juta sehingga menjadi Rp4,5 juta tiap tahun.
Sementara Ketua DPD Partai Golkar Ibrahim Medah menyampaikan bahwa program-program gratis dan peningkatan jalan yang dilakukan oleh Paket Sahabat merupakan satu ukuran bahwa keduanya pemimpin yang menetapi janjinya dari segi waktu dan nilai.
“Contohnya, Pak Jonas sampaikan bahwa pengobatan KTP akan diluncurkan April 2017. Subsidi aid PDAM bulan Juli, hotmix jalan selesai tahun 2019. Ini menandakan bahwa Paket Sahabat memiliki program yang terukur dari segi waktu dan nilai,” kata senator asal NTT ini dalam kampanye di Kelurahan Bakunase II, Senin (6/2).
Menurut Medah, seorang kepala daerah baru dikatakan baik jika programnya terukur dari segi biaya dan waktu.
“Beliau (Jonas) omong dengan angka yang benar dan waktu yg tepat. Yangg lain pasti omong akan..akan..akan, Rakyat butuh kepastian. Bukan janji. Kalau akan.. akan…akan pasti masyarakatnya bosan,” ujarnya.
Saya minta warga untuk memilih walikota yang mempunyai kepastian akan waktu, bukan pemimpin yang saya akan,”katanya. Saya minta warga kota untuk jangan salah pilih, karena kalau kita salah mana kita akan sama-sama susah lima tahun ke depan,”tambahnya.
Masih kata mantan Bupati Kupang ini, program gratis yang dijalankan tersebut karena meningkatnya PAD Kota Kupang dari Rp51 miliar menjadi Rp161 miliar di tahun 2016 lalu. Medah memuji kepiawaian Jonas Salean dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kupang karena tidak semua kepala daerah bisa meningkatkan PAD sampai 200 persen.(gma)
