TNI Kerahkan 3.700 Personel Amakan Pemilu di NTT

  • Whatsapp
Simulasi Pengamanan Pemilu 2019/Foto: Lintasntt.com

Kupang–Sebanyak 3.700 personel dari tiga satuan TNI dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan pemilu 2019 di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ribuan personel itu terdiri dari Angkatan Darat (AD) berjumlah 3.100 orang, Angkatan Laut 400 orang, dan Angkatan Udara 100 orang. Namun, untuk menciptakan suasana kondusif jelang maupun saat pelaksanaan pemilu, peran masyarakat sangat dibutuhkan.

“Untuk pengamanan, tidak hanya bergantung pada TNI atau Polri saja. Masyarakat mempunyai peranan yang penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban sehingga situasi kondusif itu tetap terjaga,” kata Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen Syaiful Rahman kepada wartawan seusai memimpin Simulasi Pengamanan Pemilu 2019 di Kupang, Jumat (8/2/2019).

Menurutnya, latihan simulasi tersebut bertujuan melatih personil yang terjun dalam pengamanan pemilu. “Latihan ini sebagai kesiapsiagaan dalam mengamankan pemilu ujarnya.

Simulasi dimulai dari kegiatan pemunggutan suara di sebuah tempat pemunggutan suara (TPS). Namun, warga yang datang ke TPS tersebut menerima surat suara yang sudah tercoblos, kemudian melayangkan protes kepada petugas KPPS.

Karena tidak puas dengan jawaban petugas KPPS, massa merusak kotak suara.

Aparat keamanan yang terdiri dari polisi dan anggota TNI dikerahkan untuk mengamankan massa yang tidak terkendali. Mereka melempari aparat keamanan dengan gelas air minera. Polisi dan TNI berhasil membubarkan massa mengunakan mobil water canon, serta melumpuhkan dua orang. (mi)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.