Kupang–Sebanyak 34 pasien DBD masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) WZ Johannes Kupng, NTT, Jumat (7/2) sore.
Satu pasien di antaranya dirawat di ruang intensive care unit (ICU), sedangkan pasien lainnya dirawat di ruang perawatan anak. Pasien yang dirawat di ICU berusia tiga tahun, asal Kelurahan Namosain, Kota Kupang.
Wakil Direktur Pelayanan RS WZ Johannes Kupang, dokter Stevanus Soka mengatakan pasien DBD yang dirawat telah berkurang menjadi 34 orang, dari sebelumnya 136 orang.
Bahkan pada Januari 2020, ruang perawatan anak kelebihan kapasitas (overload) sehingga memaksa rumah sakit menambah 10 tempat tidur yang ditempatkan di lorong. “Semua extra bed terisi pasien DBD,” katanya kepada wartawan. (gma)
