NTT Bertanggungjawab Kawal Pancasila

  • Whatsapp
Frans Lebu Raya

Kupang–Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya memimpin upacara peringatan hari lahir Pancasila di Kupang, Rabu (1/6/2016).

Dalam pidatonya, Frans mengingatkan warga untuk tetap mengawal Pancasila. Sebagai daerah tempat lahirnya Pancasila, warga NTT paling bertanggungjawab mengawal Pancasila yang melandasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Read More

Dalam upacara yang dihadiri unsur Forkompinda tersebut, Frans mengatakan peringatan lahirnya Pancasila menunjukan eksistensi dan ketangguhan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang ber-Tuhan, beradab, tetap bersatu, demokratis, dan menjunjung tinggi keadilan.

Menurutnya, menyebut Pancasila, yang ada di pikiran setiap orang ialah sebuah tempat bernama Ende di Pulau Flores yang menjadi tempat lahirnya pancasila. “Karena itu Segenap orang NTT paling bertanggungjawab dalam mengawal Pancasila,” ujarnya.

Seperti diketahui, Pancasila lahir dari pemikiran sang proklamator Bung Karno di bawah pohon sukun bercabang lima selama masa pengasingan di Ende antara 1934-1938.

“Di tempat inilah Bung Karno duduk saat petang hari, merancang, membaca buku dan menulis sambil berpikir dan mencari jalan ke arah Indonesia merdeka dari penjajahan, merdeka dari keterbelakangan dan melalui situs bersejarah itu lahir bangsa Indonesia yang merdeka,” kata Frans.

Dia mengatakan sebagai daerah lahirnya pancasila, Ende menjadi tempat yang sangat penting dalam sejarah perjuangan bangsa. Karena itu menurut Dia, penetapan 1 Juni sebagai hari lahirnya pancasila sangat tepat karena sabagai bagian dari sejarah bangsa. (sumber:mi/palce)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.