Kupang–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan Rumah Pintar Pemilu (RPP) yang berfungsi mengedukasi warga mengenai tahapan dan mekanisme pemilu dan demokrasi.
Peluncuran dilakukan Wakil Gubernur NTT Benny Litelnoni. Rumah pintar di KPU NTT masih berbentuk bilik yang menyatu dengan gedung kantor KPU di Jalan Polisi Militer Kota Kupang.
“Rumah pintar ini satu sisi sebagai program pendidikan pemilih dan di sisi lain menjadi wadah bagi komunitas pegiat pemilu untuk membangun gerakan-gerakan,” kata Ketua KPU NTT Maryanti Adoe saat peluncuran rumah pintar, Selasa (11/4).
Dia mengatakan rumah pintar pemilu digagas KPU RI yang kemudian diikuti KPU di daerah. Dia berharap rumah pintar dimanfaatkan secara optimal untuk memberikan pengetahuan, pemahaman,kesadaran dan inspirasi kepada masyarakat tentang pentingnya pemilu dan demokrasi melalui sarana yang disiapkan di lokasi tersebut.
Sejumlah data yang disiapkan di situ antara lain perolehan suara pemilihan gubernur, data perolehan suara setiap calon gubernur, buku-buku tentang pemilu dan demokrasi, dan maket tempat pemunggutan suara.
Menurut Maryanti pihaknya sangat terbuka dengan semua pihak dan menjunjung tinggi keterbukaan informasi publik. Dia optimistis dalam ruangan yang terbatas tersebut akan memberkan pelayanan yang terbaik bagi nasyarakat yang ingin meningkatakan pengetahunanya tentang pemilu.
“Terkait dengan nilai demokrasi dan kepemiluan rumah pintar dapat menjadi sarana membentuk generasi bangsa yang mampu menterjemahkan nilai demokrasi,” ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah anggota KPU kabupaten dan kota, perwakilan partai politik dan siswa SMA.
Pada kesempatan tersebut Benny Litelnoni minta KPU mendatangi sekolah-sekolah dan masyarakat guna menyampaikan informasi mengenai pemilu dan pilkada. Informasi seperti itu bertujuan meningkatkan pemahaman mengenai pemilu sekaligus meningkatkan partisipasi warga menyalurkan hak suaranya di pimilu.
“Informasi seperti berapa partai politik yang akan ikut pemilu itu juga perlu diketahui masyarakat,” kata Benny. (mi)
