Kemenangan Epy Tahun-Army Konay Kado Buat HUT Ke-54 Golkar

  • Whatsapp
Partai Golkar

 

Kupang–Kemenangan pasangan Epy Tahun-Armi Koenay melalui pemungutan suara ulang (PSU) pilkada Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, tak hanya melegakan dan disyukuri setelah melewati perjuangan panjang dan melelahkan.

Hasil positif itu sekaligus menjadi kado amat berharga bagi Partai Golkar yang merayakan HUT ke-54 pada Sabtu (20/10) lalu.

“Kebetulan PSU di Timor Tengah Selatan bersamaan waktunya dengan peringatan HUT Golkar pada Sabtu, 20 Oktober lalu itu. Ini kado amat berharga bagi Golkar,” tutur Plt Ketua DPD II Golkar Timor Tengah Selatan, Libby Sinlaeloe di Kupang, Selasa (23/10) petang.

PSU itu dilaksanakan di 30 dari 921 TPS. Hasilnya, sejak penghitungan awal, penghitungan ulang hingga PSU, pasangan Tahun-Koenay selalu keluar sebagai pemenangnya.

Hasil penghitungan suara di tingkat KPU Timor Tengah Selatan sesaat setelah pencoblosan 27 Juni 2018 menggantung. Itu terjadi karena pasangan Obet Naitboho-Alexander Kase menyampaikan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Melalui perkara sengketa pilkada itu, MK memutuskan untuk melakukan penghitungan ulang dan dilanjutkan dengan pemungutan suara ulang.

Khusus melalui PSU, Tahun-Koenay yang diusung Partai Golkar dan Hanura, meraih 3.475 suara. Itu berarti unggul 480 suara dari saingan terdekatnya, pasangan Obet Naitboho-Alexander Kase yang mengantongi 2.995 suara. Selisih suara dua pasangan hanya 480.

Menurut Libby Sinlaeloe, rangkaian perayaan HUT ke 54 Partai Golkar tingkat Kabupaten Timor Tengah Selatan masih terus dilanjutkan hingga Rabu (24/10).

Di hari terakhir itu, ditutup dengan diskusi publik di Soe, ibu kota Kabupaten Timor Tengah Selatan. Diskusi yang akan dipandu Pius Rengka, sedianya dimulai sekitar pukul 10.00 Wita. Diskusi bertema “Golkar Berkarya Lintas Zaman”, akan dihadiri ratusan peserta. Mereka berasal dari para sesepuh Golkar, para kader dan simpatisan Golkar.

Sebelumnya, Golkar TTS telah menggelar sejumlah rangkaian kegiatan. Di antaranya lomba mewarnai, gelar pasar murah di Desa Halme, Kecamatan Molo Utara dan pengobatan gratis di Desa Fallas, Kecamatan Kie. (gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.