Kupang–Pesawat Kepresiden 737-800 Boeing Business Jet 2 (BBJ-2) yang mengangkut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Iriana Widodo bersama rombongan mendarat di Bandara El Tari Kupang, Selasa (27/12) sekitar pukul 21.00 Wita.
Kunjungan presiden ke Kupang tersebut untuk meresmikan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain di Kabupaten Belu pada Rabu (28/12) siang. Presiden didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo serta Menteri PU Basoeki Hadimoeljono.
Kabid Humas Setda NTT Semuel Pakereng mengatakan sebelum bertolak ke Belu, Presiden akan meresmikan Gedung Baru Kantor Gubernur NTT di Jalan El Tari. Satu kegiatan lagi yang dilakukan Presiden di Kupang ialah mengungjungi Kapal Listrik berkeuatan 2×60 Megawatt asal Turki yang kini sandar di Pelabuhan PLTU Bolok.
Kedatangan Presiden ke NTT dijaga oleh sedikitnya 2.000 personel gabungan, termasuk penembak jitu (sniper). Mereka ditempatkan di berbagai lokasi strategis seperti di ruas jalan yang dilewati presiden, hotel tempat presiden menginap, bandara, dan lokasi lainnya.
“Kita sudah siap mengamankan kunjungan Presiden,” kata Kapolda NTT Brigjen Widyo Sunaryo seusai memimpin apel kesiapan operasional pasukan pengamanan dalam rangka kunjungan Presiden di Lapangan Korem 161/Wirasakti Kupang, Selasa pagi.
Menurut Sunaryo pasukan ditempatkan di lokasi yang akan dilewati dan didatangi Presiden seperti Pos Lintas Batas Negera (PLBN) Mota’ain di Desa Silawan, Kecamatan Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, serta PLBN Motamasin di Kecamatan Raihat.
Kapolda minta aparat keamana siaga penuh untuk memastikan kunjungan Presiden berlangsung aman, tertib dan lancar. (gma)
