Dolvianus Kolo Terancam Dipecat dari PDIP

  • Whatsapp
PDI Perjuangan

Kupang–Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyayangkan sikap yang disampaikan Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT Dovianus Kolo terkait penetapan pasangan calon gubernur Marianus Sae-Emilia Nomleni.

“Berpartai itu harus dijalankan dengan disiplin, taat pada mekanisme partai dan setia pasa konstitusi partai. Apa yang disampaikan oleh saudara Dovianus dikategorikan sebagai pelanggaran disiplin sehingga yang bersangkutan akan diberikan sanksi pemecatan,” kata Hasto lewat siaran pers yang diterima lintasntt.com, Jumat (22/12) malam.

Menurutnya sanksi terkait pelanggaran disiplin harus ditegakkan. Hasto mengaku sudah berbicara dengan Djarot Syaiful Hidayat, Ketua Bid Organisasi DPP PDI Perjuangan tentang sanksi pemecatan tersebut.

“Dovianus sudah diminta untuk memberikan klarifikasi, namun yang bersangkutan malah memberikan berbagai pernyataan yang tidak menunjukkan kapasitasnya sebagai kader partai. Karena itulah partai harus mengambil tindakan tegas seperti sanksi pemecatan.

Terkait Penetapan cagub dan cawagub, Hasto menegaskan proses telah dijalankan, bahkan sebelum mengambil keputusan, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri menugaskan Djarot Syaiful Hidayat untuk bertemu para tokoh masyarakat NTT, termasuk bertemu dengan para tokoh agama.

“Berbagai aspirasi telah ditampung, dan keputusan telah diambil dan bersifat final. Bagi yang tidak setuju pada kepentingan kolektif partai tersebut, partai akan menegakkan disiplin partai. PDI Perjuangan memiliki tradisi demokrasi Pancasila, pasangan calon yg ditetapkan untuk membumikan Pancasila, menjaga NKRI, Kebhinekaan Indonesia dan UUD 1945.

Pasangan tersebut juga akan diikutsertakan dalam Sekolah Para Calon Kepala Daerah sehingga ketajaman visi dan misi serta komitmen kekuasaan untuk rakyat menjadi ciri utama bagi seluruh paslon PDI Perjuangan.

Hasto meyakini bahwa masyarakat NTT sangat paham posisi politik PDI Perjuangan yang benar2 hadir sebagai kekuatan persatuan bangsa. PDI Perjuangan sangat kokoh membela Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Kebhinekaan Indonesia. “Sikap yang ditunjukkan oleh Dovianus tersebut adalah sikap perorangan sehingga sangatlah pantas sekiranya partai memberikan sanksi yang tegas,” ujarnya. (gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.